BeritaBalap.com-Marc Marquez mengungkapkan jujur bahwa dirinya pernah memilih untuk pensiun. Ini pasca crash atau insiden serius yang dialaminya pada tikungan ke-7 dalam MotoGP Mandalika Lombok (19-20 Maret). Tepatnya dalam sesi pemanasan hingga membuatnya memilih tidak tampil. Saat itu, juara dunia MotoGP 2019 tersebut berpikir untuk tidak akan balap motor lagi.
BACA (JUGA) : Presiden HRC Akui Frustasi 2022, Tegaskan Target Kembali Juara Dunia MotoGP
Demikian sebagai efek pada kondisi lengannya yang kemudian harus menjalani operasi ke-4 kalinya di USA. Ataupun soal cedera saraf mata, disebut diplopia yang dialaminya.
“Di Indonesia, saya mengalami kecelakaan parah saat sesi pemanasan, dan seperti biasa sebagai manusia manusia, bahwa saya pikir saya tidak ingin naik sepeda motor lagi, “tutur Marc Marquez yang tahun depan, tepatnya Bulan Februari akan berusia 30 tahun.
BACA (JUGA) : Terjawab Sudah ! Ini Alasan Bastianini Tidak Mau Masuk VR46 Riders Academy
“Namun pada saat itu, profesionalisme kamu ikut berperan, meskipun itu buruk karena saya mengalami diplopia (penglihatan ganda pada sebuah obyek, red). Tubuh saya baik-baik saja, begitu juga dengan kepala saya, dan saya menemukan kekuatan untuk mendapatkan kembali kepercayaan pada motor dan kembali mengendarainya sekali lagi, “tambah Marc Marquez yang kontraknya dengan Honda akan selesai pada akhir tahun 2024. BB1
