BeritaBalap.com-Marc Marquez memang sudah resmi pindah ke tim Gresini Racing. Maksudnya untuk tahun depan (2024). Test diatas Ducati GP23 juga sudah dilakukan. Bahkan sempat viral ekspresi juara dunia MotoGP 2019 pasca melakukan pengujian di Valencia. MM93 kasih senyum yang menyiratkan kepuasannya ketika perdana menjajal perfoma Ducati.
BACA (JUGA) : Aleix Espargaro Akan Berumur 35 Tahun Juli 2024 Nanti, Apakah Akan Pensiun ?
Yang menarik kali ini, bahwa sebelum memutuskan pindah haluan, Marc Marquez sempat mengutarakan apa yang menjadi masalah seriusnya selama ini diatas Honda RC213V. Ini diungkapkannya pada teknisi HRC. Top speed atau kecepatan puncak menjadi masalah kronis. Disini Marc Marquez mengakui bahwa ia selalu kehilangan posisi. Itu di setiap trek lurus.
Bayangin saja jika berlangsung dalam puluhan lap. Ditambahkan pula oleh Marc Marquez, bahwa langkah slip streaming atau mencuri angin dengan berada di belakang pembalap yang lebih kencang, yang dilakukannya adalah cara terbaik yang memang kadang disebut banyak orang adalah cara yang menyebalkan. Bahkan kerap dibully. Begitu memalukan.
BACA (JUGA) : Tahun Berapa Veda Ega Pratama Bisa Masuk Moto3 Setelah Hadir Aturan Baru 2024 ?
“Sangat sulit untuk bertarung melawan pebalap lain tanpa top speed. Dalam tes pramusim, kami menggunakan aerodinamika yang sangat kecil. Sekarang kami punya aerodinamika yang lebih besar tetapi dengan kecepatan tertinggi yang lebih rendah. Jadi tentu saja kalau ingin menggunakan aerodinamika yang besar, perlu tenaga yang lebih besar.”
“Saya akan menjawab dengan mudah dan jujur. Ketika saya sendirian, maka lebih lambat satu detik. Motor dengan slipstream ini menjadi motor lain. Saya paham bahwa orang-orang berkata, ‘kenapa dia selalu mengikuti ?’ Meski dulu banyak pembalap yang mengikuti saya dan jika kamu hanya fokus pada diri sendiri, mereka tidak mengganggu saya.
“Tapi dalam kasus Honda 2023 misalnya, pembalap seperti Joan Mir yang tahun lalu bersama Suzuki dan tidak pernah mencari slipstream, tahun ini setiap latihan mencari slipstream.
“Ini adalah poin yang harus diperbaiki Honda di masa depan karena bisa menyelamatkan akhir pekan seperti ini (dengan menemukan slipstream). Tapi, misalnya di Malaysia, saya tidak menemukan derek yang bagus dan kemudian saya mulai di posisi ke-20, ”tambah Marc Marquez. BB1
