BeritaBalap.com-Dalam sesi kualifikasi pertama (Q1) Mugello, Sabtu (29 Mei) terlihat bahwa Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha) mengeluarkan ekspresi yang marah-marah kepada Marc Marquez (Repsol Honda) karena terus dibuntutin dengan sangat dekat dan itu sangat menganggung konsentrasinya.
Kejadian emosional ini terjadi berulang-ulang. Yang menarik, Marc Marquez sangat mengerti kesalahan ini. Paham kesalahannya tetapi ini pilihan terbaik di tengah problem fisik yang dihadapinya. Terlebih pula, trek Mugello itu karakternya adalah menuntut kekuatan fisik.
BACA (JUGA) : Hasil Kualifikasi MotoGP Mugello : Quartararo Pole Position, Zarco Sudah Tembus 360 Km/Jam
“Saya mengatakan kepadanya bahwa dia punya banyak alasan untuk marah. Dia bertanya, mengapa dan saya menjelaskan kepadanya bahwa saya memiliki batasan yang harus saya ganti dengan cara apapun. Caranya adalah dengan mengikuti pembalap lain, agar saya bisa terus melaju, “tutur Marc Marquez.
“Saya mencoba untuk tidak mengganggunya, hanya tinggal di belakang. Jadi dia memiliki seluruh trek yang kosong untuk dikendarai seperti yang dia inginkan. Tapi saya mengerti amarahnya dan itu mengganggunya. Saya tidak ingin mengalami masalah ini, itu berarti saya kembali ke trek dengan cepat, “tambah Marc Marquez.
Pada sisi lain, Marc Marquez mengakui pula bahwa yang dilakukannya tidak melanggar aturan. Menurutnya, ia pernah mengalami hal tersebut dan saat ini adalah gilirannya. Lebih lanjut, juara dunia MotoGP 2019 tersebut menyebut bahwa ia tidak memasang target finish keberapa karena ia tahu banyak pembalap yang cepat dan konstan, termasuk Maverick Vinales yang start di belakangnya.
“Saya tahu apa aturannya, saya bermain hingga batas sambil tetap berada di dalamnya. Ini adalah hal-hal yang terjadi, itu juga pernah terjadi pada saya di masa lalu. Hari ini adalah giliranku untuk melakukannya, “tukas Marc Marquez.
“Besok, saya harus menyelesaikan balapan, saya tidak peduli berapa banyak poin yang saya dapat. Tidak ada yang berubah untuk kejuaraan. Saya akan mencoba untuk memulai dengan baik, tetapi saya tahu bahwa banyak pembalap memiliki kecepatan dan konstan. Maverick mulai di belakangku tetapi lebih cepat dan akan melewati saya. Saya akan mencoba untuk mengaturnya sebaik mungkin, “tambah Marc Marquez. BB1
