BeritaBalap.com-Marc Marquez finish ke-5 dalam MotoGP Buriram Thailand, Minggu kemarin (2 Oktober). Sebelumnya di Aragon Spanyol, petarung tim Repsol Honda tersebut ada di posisi ke-4.
BACA (JUGA) : Marquez Sebut Motor Pecco Tiada Lawan Dan Kandidat Kuat Juara Dunia
Dalam sebuah kesempatan, juara dunia MotoGP 2019 tersebut mengatakan bahwa motornya kalah dengan rombongan Ducati yang disebut menang dalam momen akselerasi dan pengereman. Apalagi top speed alias kecepatan puncak.
Mengacu pada fakta spesialnya Ducati dan kondisi lengan ‘area humerus‘ yang dihadapinya, maka Marc Marquez mengatakan bahwa hasil race atau balapan itu bukan yang utama baginya saat ini.
BACA (JUGA) : Perdebatan Di Ducati, Jorge Martin Tidak Mau Mengalah Seperti Yang Dilakukan Zarco
Ada yang lebih penting. Apa itu ? Ialah sehubungan perkembangan kondisi lengannya yang notabene sudah menjalani operasi 4 kali dan saat ini sedang dalam proses pemulihan lewat langkah fisioterapi.
Adapun seri lanjutan MotoGP akan dihelat di Phillip Island Australia Minggu depan (14-16 Oktober). Marquez juga menyebut bahwa di Phillip Island mereka akan mencoba beberapa part baru.
BACA (JUGA) : Marquez Sebut Akselerasi Ducati Seperti Dari Dunia Lain, Tidak Bisa Dilawan Honda
“Phillip Island akan menjadi sirkuit yang sulit, apalagi dengan Honda karena titik lemah kami akan terkonsentrasi. Tetapi bagi saya yang paling penting adalah bahwa dari Aragon ke seri Thailand, saya merasakan langkah maju yang luar biasa (di level fisik, red). Itulah tujuannya dan saya tahu bahwa di Australia mungkin Honda akan membawa beberapa suku cadang baru. Mari kita lihat, kita bekerja menuju 2023, ”ucap Marc Marquez yang dikutip dari Corsedimoto. BB1
Hasil MotoGP Buriram :
Klasemen Sementara MotoGP :
