Marquez Unggulkan Jorge Martin Rebut Gelar Juara MotoGP 2024, Alasannya ?

BeritaBalap.com- Usai memenangkan balapan di Phillip Island, Australia (20/10) lalu, Marc Marquez justru mengungguljkan Jorge Martin yang dirasa mampu merebut gelar juara MotoGP 2024. Nah, kira-kira apa ya alasan Marquez lebih menjagokan Martin ketimbang Francesco ‘Pecco’ Bagnaia ?

MotoGP 2024 semakin mendekati puncaknya, dengan hanya tiga seri tersisa yang akan menjadi penentu siapa yang akan keluar sebagai juara dunia. Persaingan di papan atas begitu ketat, dengan Jorge Martin saat ini memimpin klasemen sementara dengan 424 poin, unggul 20 poin dari Pecco Bagnaia yang berada di posisi kedua.

Dalam wawancaranya dengan Marca pada Selasa (22/10/2024), Marquez memberikan analisanya soal persaingan antara Jorge Martin dan Pecco Bagnaia. “Tentu saja, lebih baik memiliki keunggulan 20 poin daripada tertinggal 20 poin. Saat ini, favoritnya adalah Martín, karena dia memimpin,” ujar The Baby Alien, julukan Marquez.

koizumi

Marquez juga menyoroti performa Jorge Martin di Phillip Island, Australia, di mana Martin berhasil mengamankan poin penting untuk menjaga posisinya di puncak klasemen. “Di sini (Australia), ini adalah salah satu sirkuit di mana, mungkin, Martín menargetkan untuk mendapatkan poin dan dia telah melakukannya. Dan dia berhasil mendapat banyak poin,” tambah Marquez.

BACA JUGA : Ini Percakapan Pecco dan Marquez Yang Kalahkan Martin, Terbukti Tidak Ulangi Kejadian 2015 Dengan VR46

Kini, dengan seri MotoGP Thailand pada 27 Oktober 2024, MotoGP Malaysia pada 3 November 2024 dan dan terakhir Valencia pada 17 November 2024, Bagnaia telah menyatakan akan melakukan segala cara untuk mengejar ketertinggalannya.

Namun, Marquez punya pandangan lain. “Pecco mengatakan bahwa di sana (Thailand dan Malaysia) dia akan mengejar, tetapi itu akan sangat tergantung pada cuaca. Jika hujan, saya melihat Martín lebih kuat daripada Pecco,” kata Marquez.

BACA JUGA : Pecco Yakin Bangkit di MotoGP Thailand Usai Dikalahkan Marquez dan Martin

Meski demikian, Marquez tetap realistis dengan situasi ini. Menurutnya, MotoGP selalu penuh kejutan, di mana hal yang tak terduga bisa terjadi kapan saja. “Di kejuaraan ini, hal baik dan buruknya adalah Anda tidak bisa berbicara dengan kepastian karena yang terjadi selalu sebaliknya, jadi kami akan mencoba memberikan yang terbaik dan di antara mereka berdua, biarkan yang terbaik menang,” pungkas Marquez. Edhot

Facebook Comments

You May Also Like