BeritaBalap.com-Podium juara beruntun sebanyak 7 kali yang diraih Marc Marquez (Ducati Lenovo), pada akhirnya dihentikan adiknya “Alex Marquez” di Catalunya Spanyol, Minggu (8 September).
Sebelumnya Marc Marquez yang terakhir meraih juara dunia MotoGP musim 2019 menjadi yang terbaik sejak putaran Aragon, Mugello, Assen, Sachsenring, Ceko, Austria dan Hungaria.


Menjadi pertanyaan kritis, bagaimana tanggapan Marc Marquez atas hal ini ? Apakah sengaja memberikan kepada adiknya karena poinnya sudah sangat aman ? Atau memang sudah mencoba tetapi tidak bisa.
Ternyata konteks yang terakhir yang benar. Mahwa petarung asal Spanyol usia 32 tahun tersebut sudah menjajal untuk melibas adiknya tetapi tidak bisa hingga hampir crash beberapa kali. Namun yang spesial bagi Marc Marquez, ialah dapat satu podium dengan adiknya adalah momen yang tidak bisa dilukiskan dengan kata-kata. Sunggau penuh keharuan.
“Saya lebih bahagia hari ini daripada kemarin. Jika ada yang harus menghentikan rekor saya (7 kemenangan berturut-turut) dan itu adalah adik saya, maka saya memaafkannya. Saya mencoba hingga tersisa 7 lap lagi, tapi saya hampir terjatuh beberapa kali. Saat itulah saya menyerah, “ujar Marc Marquez yang dilansir Berita Balap dari Motorsport.
“Ini adalah perasaan yang tak bisa dijelaskan untuk berada di sampingnya di podium, “tambah Marc Marquez yang diprediksi akan memastikan gelar juara dunia saat putaran Motegi Jepang ataupun di Mandalika Lombok. BB1
Klasemen Sementara :