BeritaBalap.com-Francesco Bagnaia (Pramac Racing) tampil beringas di seri Misano (2), Minggu kemarin (20 September). Rider tim Pramac Racing ini memimpin jalannya balapan sejak lap pertengahan.
Sayangnya, Pecco, sapaan akrabnya mengalami crash saat tersisa 6 lap lagi. Sudah hampir jawara karena sudah memberikan jarak yang cukup jauh dengan Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha). Disebutnya, bahwa ia tidak dalam sedang ngotot saat sebelum terjatuh. Justru ia berupaya memanage balapan.
BACA (JUGA) : MotoGP Misano : Akhirnya Vinales Menang Juga, Mir Ke-2, Quartararo Penalti 3 Detik
Maksudnya menjaga kinerja ban agar tetap optimal di lap-lap akhir. Kondisi yang belum terjawab baginya dan bahkan pula ia merasa khawatir kedepannya. Lebih lanjut, ini pengakuan langsung Pecco yang dilansir dari media Tuttomotoriweb.com.
“Yang benar-benar menyakitkan adalah saya jatuh saat saya mengelola balapan, ”ucap Pecco yang saat melakoni race belum dalam kondisi fit 100 persen karena sempat terjatuh saat sesi latihan bebas pasca dilakukan operasi tulang tibia (insiden di seri Brno, Ceko).
“Semuanya keluar dengan cukup mudah, memiliki mesin yang hebat dan motor yang cepat dalam pengereman, saya tidak mampu untuk memaksakan diri terlalu banyak, bahkan di tikungan seperti saat saya jatuh.
“Saya tidak melebih-lebihkan, saya diam saja. Saya akan lebih menerimanya jika saya yang kedua, jika saya didorong untuk pergi mendapatkan Maverick Vinales. Terjatuh dengan cara yang hampir tidak bisa dijelaskan ini, tanpa peringatan, sulit untuk dimengerti dan membuat saya sedikit khawatir, ”tambah Pecco. BB1
Hasil Juara MotoGP Misano :
Klasemen Sementara MotoGP 2020 :