BeritaBalap.com-Franco Morbidelli (Petronas Yamaha SRT) harus puas finish ke-6 dalam gelaran seri ke-18 MotoGP 2019 di Sirkuit Sepang, Malaysia, Minggu kemarin (3 November). Namun rider Italia tersebut sangat bangga karena menjadi finisher terbaik untuk tim satelit atau non pabrikan.
Anyway, pertarungan di Sepang memang begitu ketat. Start dari posisi ke-3, kemudian terjadi kemelut di tikungan pertama dimana Marc Marquez (Repsol Honda) masuk dari sisi dalam. Namun memang tidak terjadi crash dan Morbidelli berada tetap di barisan depan.
Oh ya, ada hal menarik lainnya. Ini sehubungan pernyataan Morbidelli bahwa menjadi suatu kebanggaan baginya dapat mengalahkan rekan satu timnya, Fabio Quartararo. Loh kan Morbidelli lebih senior karena Quartararo adalah rookie alias pendatang baru ? Tapi faktanya memang selama ini Quartararo yang moncer. Kerap meraih podium.
“Saya memulai dengan sangat baik dengan sodokan yang luar biasa. Saya sangat senang, maka itu adalah balapan khusus. Saya menunggu perasaan yang saya miliki dalam perjalanan balap untuk hadir dan sebaliknya itu tidak pernah datang, “tukas Morbidelli yang juga juara dunia Moto2 musim 2017.
“Pada akhirnya, saya memutuskan untuk menjaga kecepatan yang saya ambil dan membawa motor hingga finish, mencoba menjadi motor tim independen pertama. Itu bagus, karena Quartararo tiba di suatu titik dan kami bersaing ketat. Saya senang atas hal ini, “tambah Morbidelli yang saat ini ada di posisi ke-10 dalam klasemen sementara MotoGP 2019. BB1
Hasil MotoGP Sepang :
Klasemen Sementara MotoGP 2019 :
