Motorprix 2017 Surabaya (Seri 3) : IRC Fasti Borong Podium Seeded dan Juara Nasional, Trek Panas Dan Hujan Oke !

Beritabalap.com-Wow… Ban IRC Fasti buktikan langsung dua tipe keunggulan bannya dalam seri ke-3 Kejurnas Motorprix 2017 region II (Jawa) di Sirkuit Bung Tomo, Surabaya (18 November). Kenapa bisa dua tipe ban yang terbukti spesial ?

Karena memang fakta balapan di Motorprix 2017 Surabaya berlangsung dalam kondisi panas dan hujan. Alhasil, tangguh di dua dunia. Nah, IRC Fasti1 yang khusus untuk tipe slick borong podium juara, juga yang finish ke-2 dan ke-3 di kelas seeded MP2 (125 cc). Dalam hal ini, milik Rafid Topan, Fitriansyah Kete dan Dicky Ersa. Tidak hanya sampai disini.

Podium Juara Seeded MP1 (150 cc), semua pemenang pengguna ban IRC Fasti 

Kemudian berlanjut IRC Fasti Pro yang jawara hingga 3 besar di seeded MP1 (150 cc). Podiumnya milik Ariyanto, Reynaldi Pradana dan Sulung Giwa. Bagi yang belum paham, IRC Fasti Pro cocok untuk lintasan basah dan kering,  identik disebut tipe intermediate. Sekali lagi ditegaskan, semua podium MP1 dan MP2 diborong habis IRC Fasti.

koizumi
Arianto, podium jawara MP1 (150 cc) dengan IRC Fasti Pro

“Memang ini momen yang tepat. Ada saat lintasan panas dan hujan. Kita menangkan semuanya di seri ke-3 ini. Semoga kita dapat kembali juara nasional MP1 di Motorprix 2017 Jawa seperti yang kita rebut di region Sulawesi, Sumatera dan Kalimantan, “ujar Dodiyanto, Marketing Product Development PT. Gajah Tunggal Tbk sebagai produsen ban IRC yang hadir langsung di lapangan.

Dodiyanto IRC (kiri) bersama Rafid Topan, jawara MP2 dan Wahyu Rusmayadi, Motor Sports YIMM

Tampak jelas dan tegas Mang Dodiyanto, sapaan akrabnya sangat sumringah karena semua kelas seeded didominasi rider-rider yang aplikasi IRC Tire. Terbukti nyata updated status medsosnya yang selalu hadir menyapa penggemar balap. Lebih jelas untuk hasil juara seeded MP1 dan MP2 sebagai bukti dominasi IRC Fasti, ada bersama berita ini ya.

Oh ya, untuk MP2 (125 cc) jawara nasionalnya sudah dikunci racer yang disupport IRC, yaitu antara Dicky Ersa (Yamaha Yamalube NHK IRC Nissin NGK DID Bahtera Racing) dan Rafid Topan (Yamaha IRC KYT Syafina). Babak final pada Minggu (19 November) sudah tidak pengaruh.

Poin mereka sudah tidak terkejar. Termasuk pula pemula Afridza Syach (Sidrap Honda Daya KYT Nissin IRC Trijaya Racing) yang sudah memastikan gelar juara nasional MP3 (150 cc) dan MP4 (125 cc) walaupun masih tersisa putaran pamungkas, besok Minggu (19 Novenber). Oke, congrats untuk dominanya ban IRC Fasti. BB1

Facebook Comments

You May Also Like