Beritabalap.com-Pebalap tim LCR Honda, Takaaki Nakagami menegaskan bahwa ia tidak senang alias tidak bahagia dengan hasil dari setengah perjalanan MotoGP 2018. Faktanya memang Nakagami yang berusia 26 tahun beberapa kali mengalami problem di beberapa seri terakhir.
Seperti bertabrakan dengan Pedrosa di Mugello Italia, kemudian dengan Bradley Smith di Barcelona Spanyol, lanjut finish ke-19 di Assen Belanda dan kembali mengalami insiden di Sachsenring Jerman.
“Penampilan saya tidak cukup senang, karena tim memberi saya paket bagus dan dukungan baik namun terutama dua balapan terakhir tidak begitu baik untuk saya, “ujar Nakagami seperti dikutip dari laman media Motorsport.com.
‘Beberapa kecelakaan saya alami dan sayangnya di Mugello, Dani menabrak saya hingga jatuh. Tapi selangkah demi selangkah kami datang. Kita tidak cukup senang, dari sini mencoba untuk membuat langkah maju yang baik dan mari kita lihat bagaimana kelanjutannya, “tambah Nakagami yang musim lalu masih bertarung di balap Moto2 dan ada di posisi ke-6 dalam klasemen akhir.
Makin kurang nyaman karena fakta data Nakagami dibawah posisi Hafizh Syahrin dan Franco Morbidelli dalam klasemen sementara untuk para rookie atau pendatang baru MotoGP 2018. Sebelumnya, klasemen teratas dipegang Morbidelli, namun mengalami cedera pada jari tangan hingga absen putaran Sachsenring dan diambil alih Syahrin.
Nah, pundi nilai Nakagami masing-masing berjarak 12 dan 9 poin dibawah Syahrin dan Morbidelli. Lebih lanjut, Nakagami justru mendapat support dari rekan setimnya, Cal Crutchlow yang memang menjadi mentor alias gurunya di tim. “Saya pikir dia melakukan pekerjaan dengan baik, dia melakukan pekerjaan yang lebih baik daripada apa yang saya lakukan di tahun saya menjadi rookie, “tukas Crutchlow. BB1
