BeritaBalap.com-Masa PPKM Darurat (Pemberlakuan Pembatasan Aktifitas Masyarakat) untuk wilayah Jawa-Bali sehubungan pendemi Covid-19 yang semakin berbahaya akan berakhir tanggal 20 Juli ini.
Apakah waktu PPKM Jawa Bali akan diperpanjang ? Jawabnya, kemungkinan besar ya seiring dengan kondisi kasus Covid-19 yang belum membaik. Bahkan lebih menyeramkan dengan kisaran 50 ribu kasus setiap hari ataupun 900-1000 orang yang meninggal dunia per-harinya.
BACA (JUGA) : PP IMI Keluarkan Surat Untuk Penjadualan Ulang Event Di Masa PPKM Darurat
Dua indikator dalam evaluasi perpanjangan atau tidkanya PPKM Darurat adalah jumlah kasus Covid-19 dan tingkat ketersediaan tempat tidur di Rumah Sakit (Bed Occupancy Rate). Dua hal tersebut yang terbukti semakin menyeramkan di tanah air tercinta.
Infonya, sehubungan perpanjangan PPKM Darurat ini akan diumumkan antara hari Senin ataupun Selasa ini. Pastinya, ketika PPKM Darurat resmi diperpanjang, maka konsekuensinya dengan berbagai aktifitas yang berhubungan dengan orang banyak, ikut terkena dampaknya.
BACA (JUGA) : Patuhi Pemerintah Dalam PPKM Darurat, IMI Jateng Tidak Keluarkan Surat Rekom Balapan Dan Kegiatan Otomotif Lain
Dalam konteks ini, event balapan ikut menyesuaikan. Bahwa tidak ada gelaran race saat bersamaan dengan PPKM Darurat. Bahkan juga, PP IMI sudah mengeluarkan surat pemberitahuan resminya agar hajatan otomotif melakukan reschedule atau penjadualan ulang.
Artinya, beberapa pentas balap seperti Kejurnas OnePrix, Kejurnas Motorsport (IMS Sentul), Kejurnas MotoPrix region Jawa ataupun Yamaha Sunday Race Sentul kemungkinan besar harus melakukan reschedule atau penjadualan ulang.
Kita tunggu saja sampai kapan PPKM Darurat ini diperpanjang ataupun masa berlakunya. Bisa-bisa diperpanjang hingga dua kali yang berarti sampai pertengahan ataupun akhir Agustus. BB1
