BeritaBalap.com-Jaume Masia diprediksi kuat menjadi kandidat kuat meraih jawra dunia Moto3 musim ini. Apa sebab ? Yang pasti, usianya masih 19 tahun. Hal kedua terpenting ialah pindah ke tim yang memang memiliki tradisi juara, termasuk berganti pacuan dari KTM ke Honda.
Jadi sebelumnya (2019) di tim Bester Capital kemudian musim 2020 ini ke tim Leopard Racing. Ini timnya juara dunia musim 2019 lalu, Lorenzo Dalla Porta dan posisi ke-3 Marcos Ramirez yang kesemuanya sudah naik ke strata Moto2..
“Saya bisa bertarung untuk menjadi juara dunia, saya pikir saya salah satu kandidat untuk gelar Moto3. 2020 akan sangat penting bagi karir saya. Tapi saya harus fokus hanya pada kejuaraan ini, hasil diperlukan untuk memikirkan level Moto2. Kita akan lihat nanti, “ujar Jaume Masia yang tahun lalu ada di posisi ke-9.
Bagaimana komentar dengan motor anyar Honda NSF250R ? Yang pasti doi merasa belum optimal. Proses adaptasi masih berlangsung. Jaume Masia harus puas finish ke-4 saat seri perdana Moto2 di Qatar beberapa waktu lalu.
“Honda adalah motor yang lebih stabil saat menikung. Kamu bisa bermain sedikit lebih banyak dengan throttle gas, kamu memiliki kecepatan yang lebih baik di tikungan. KTM, bagaimanapun, memiliki pengereman dan perasaan di bagian belakang sebagai kekuatannya. Kamu selalu tahu apa yang menjadi batasnya sehingga kamu dapat mengambil risiko di berbagai titik di trek, “ucap Jaume Masia yang juga alumni Red Bull KTM Rookies Cup 2014.
“Saya harus mengakui, bagaimanapun, saya belum mencapai tingkat perasaan ini, “tambah Jaume Masia yang menyebut nama Tony Arbolino sebagai rival terberatnya saat ini karena memang sudah 4 tahun di Moto3. BB1
