BeritaBalap.com-Danadyaksa Wida Pangestu, akrab disapa Aksa GDT Racing sukses meraih double winner atau memborong dua kali podium juara kelas Beginner (MP4). Itu dalam seri ke-1 Kejurnas MotoPrix 2023 region B (Jawa) di Sirkuit Bukit Peusar Tasikmalaya Jawa Barat, akhir pekan lalu (7-8 Oktober). Poin sempurna ya (50).
Oh ya, disebut Aksa GDT Racing karena memang putera dari mekanik Gendut GDT Racing. Tentu saja, set-up mesin MX Kingnya digarap langsung ayahanda tercinta. Usia Aksa yang mengusung tim Yamaha Yamalube Aditama VND masih sangat muda, baru 11 tahun saja. Selama ini digembleng selalu di sekolah balapnya Sudarmono (Mons54 Private).
Tentu saja, menarik untuk mengetahui rahasia mesin dari Aksa GDT Racing yang disupport oleh pelek VND Racing yang semakin membuktikan ketangguhannya, dan juga footstep VND yang buat riding style menjadi lebih nyaman. Itu pengakuan langsung Gendut GDT Racing ya dan bisa dilihat juga pada foto dibawah ini.
“Kalau tenaganya saat diukur dynotest Creampie, itu sekitar 22 HP (Horse Power) dan torsinya 17,8 nM, “tutur Gendut GDT Racing yang bermarks di Berbah Sleman Yogyakarta.
Catatan penting dari motor ini adalah RPM yang lebih tinggi dari tahun lalu sesuai regulasi MP4. Sekarang dengan one make ECU BRT, itu mencapai RPM 11.000. Kalau tahun lalu dibatasin hanya RPM 9800.
Konteks ini yang menjadi nilai plusnya. “Jadi saya bisa meramu ulang rasio hingga final gear dapat menjadi lebih ringan. Tenaga dapat lebih ngisi dalam berbagai tingkatan RPM, “tambah Gendut GDT Racing yang mematok perbandingan final gear 14-44 untuk trek Bukit Peusar Tasikmalaya.
Hampir lupa untuk diungkap, bahwa dalam 2 race MP4 yang tersaji, Aksa GDT Racing langsung melejit. Jauh meninggalkan lawan-lawannya. Bahkan pada lap ke-1 saja sudah terlihat jelas dan tegas gap jarak dengan pembalap dibelakangnya.
Awas juga, Gendut GDT Racing menyebut Throttle Bodynya masih 28 mm, padahal secara regulasi boleh berdiameter 30 mm, Katanya, tunggu kejutan selanjutnya. BB1
