BeritaBalap.com-Dalam pengujian resmi IRTA di Sepang Malaysia (6-8 Februari) hadir fenomena baru yang sebetulnya hal lawas alias lama. Ini sehubungan perangkat holeshot yang ada pada garpu depan pacuan Ducati GP19. Termasuk tuas mekanisnya yang ada di dekat setang.
Tuas mekanisnya bisa dilihat pada gambar utama/atas berita ini. Sebetulnya inipun pernah ditaruh di pacuannya Jack Miller tahun 2018 lalu tetapi kemudian dilepas. Boleh jadi, ada hal baru dan pastinya semua akan dilakukan evaluasi sesuai input dari Dovizioso dan Petrucci.
BACA (JUGA) : Tes MotoGP Sepang (Kombinasi 3 Hari) : Ducati Kasih Bukti, Sodokan Spesial Rookie Bagnaia
Yang pasti, 4 petarung Ducati menguasai hasil kombinasi dari pengujian MotoGP sepang Malaysia. Lebih lanjut dipahami, perangkat yang secara mekanis menurunkan posisi garpu (sokbreker) ini bukan hal baru. Sudah hal umum di balap motokros. Diklaim untuk mendapatkan gravitasi yang lebih baik dan pastinya mengurangi gejala wheelie juga.
“Di motokros, itu adalah hal biasa bagi anda untuk menekan garpu sok di awal untuk memulai (start) hingga mendapatkan pusat gravitasi, “ujar Ing. Sebastian Risse, Kepala Balap Road Factory di KTM. Termasuk HRC pernah pula bereksperimen soal holeshot ini. Itu 12 tahun lalu di balap superbike (WSBK). BB1
HASIL KOMBINASI TES MOTOGP SEPANG (6-8 SEPTEMBER) :
