BeritaBalap.com-Rider Moto2 asal Jerman, Lukas Tulovic merasa bahagia karena lulus dalam ujian untuk mengemudi mobil (SIM A1). Rookie atau pendatang baru Moto2 tim Kiefer Racing ini memang masih berusia 19 tahun. Nah, aturan di Jerman memang minimal berusia 19 tahun.
“Saya sekarang diizinkan untuk mengemudikan kendaraan 48 HP di jalanan. Sekarang juga ada skuter BMW yang bagus untuk saya. Manajer saya, Peter Bales mengatur hal itu. Saya sudah mencoba skuter di Spielberg. Dia menyetir dengan sangat baik, semuanya berjalan 150 km/jam atau lebih, “ujar Lukas Tulovic yang notabene nasibnya di musim depan (2020) belum jelas.
“Lisensi pengemudi A1 untuk sepeda motor kecil sudah diperoleh di usia 16 tahun. Saya harus mengendarai mobil dan yang lainnya, tidak terkecuali. Akan memalukan jika saya tidak lulus ujian. Saya gagal pada tes pertama karena saya terlalu jauh mundur ke persimpangan, “tambah Lukas Tulovic.
Oh ya, Tulovic menyebut bahwa ia membuka kemungkinan untuk balap superbike (WorldSBK) atau apa saja jika memang tidak memiliki tim Moto2. Tapi WorldSBK sudah penuh. Mugkin maksudnya ialah superbike di sebuah negara. Misal di Inggris ataupun Jerman.
“Tetapi ada ide dan peluang untuk masa depan, yang saat ini menjadi tugas manajemen saya. Itu juga alasan utama mengapa segala sesuatunya tidak berjalan dengan baik saat ini. Saya pikir, itu akan terjadi dalam 1 atau 2 balapan berikutnya. Saya tidak mengesampingkan balapan apapun saat ini, “tukas Lukas Tulovic. BB1