Beritabalap.com-Rookie alias pendatang baru MotoGP 2017, Alex Rins mengaku lebih pede dengan pacuan Suzuki GSX-RR versi terbaru (2018). Tentu saja, berdasarkan hasil ujicoba yang telah dilakukan.
“Motor 2018 akan berbeda. Kami sudah mencoba banyak hal saat di Aragon dan hasilnya baik, perbaikan di tahun depan akan menjadi besar. Tes Aragon lalu lebih untuk mencoba bagian baru untuk tahun depan, “tutur Rins yang saat ini ada di peringkat ke-17 klasemen sementara MotoGP 2017.
Sedang rekan se-timnya, Andrea Iannone di posisi ke-15. So, hanya beda-beda tipis. Sama-sama kurang memuaskan. “Pengujian di Aragon betul-betul sangat penting. Kita meningkatkan banyak hal, kedua pebalap dengan pengaturan elektronik yang sedikit berbeda, kemudian langkah penyesuaian. Jadi ini adalah tes yang sangat positif, “tambah Alex Rins.
Sekilas informasi saja, tahun ini tim Suzuki Ecstar MotoGP yang diperkuat Andrea Iannoe dan Alex Rins hampa podium. Tidak pernah satu kalipun meraih podium. Padahal MotoGP 2017 tinggal menyisakan sebiji seri di Valencia, Spanyol, akhir pekan ini (13 November). Pretasi terbaik di seri Motegi Jepang ketika Iannone dan Rins finish ke-4 dan ke-6.
Berbanding jauh dengan data tahun lalu saat diperkuat Maverick Vinales yang beberapa kali merenggut podium. Konteks optimisme Rins juga diakui seniornya, Andrea Iannone yang berharap lebih baik setelah tidak konsistennya GSX-RR di 2017 ini.
“Motor saya memiliki saat-saat terbaik namun di lain waktu adalah yang terburuk di trek. Kami berharap akan membuahkan hasil lebih baik di musim depan. Kami tahu Suzuki memiliki potensi dan saya bisa menjadi pebalap yang kompetitif, saya rasa saya sudah menunjukkannya beberapa tahun ini di MotoGP, tukas Iannone. Bicara pacuan 2018 masih butuh pembuktian lebih lanjut. Bukan sekeda klaim. BB1
