BeritaBalap.com-Komandan tim MotoGP Suzuki Ecstar yang belum lama bertugas, Shinichi Sahara mengaku optimis untuk kompetisi MotoGP 2018. Jadi dijamin pula akan berbeda dengan fakta kurang menggembirakan 2017.
“Saya harus jujur. Musim 2017 tidak dimulai seperti yang diharapkan, “tegas Sahara yang menggantikan Satoru Terada saat seri Barcelona, Spanyol. Faktanya memang, duo rider Suzuki GSX-RR, Andrea Iannone mengaku alami masalah saat menikung yang tidak optimal.
Ini berhubungan dengan mesin dan sasis yang tidak kompetitif. Alhasil, mereka harus puas di posisi ke-13 dan ke-16. Lebih lanjut, perkembangan terakhir diungkapkan oleh Sahara berlangsung signifikan. Paling tidak dalam 4-5 seri MotoGP 2017 terakhir ataupun lebih baik lagi dalam pengujian Jerez, November lalu.
Hasil di MotoGP 2017 Jepang, Iannone dan Rins finish ke-4 dan ke-5, juga Rins raih posisi ke-4 di putaran final Valencia. Oh ya, saat tes Jerez, Iannone ke-4 dengan gap 0,3 detik, Rins ke-6. Konteks ini yang membuat Sahara yang memang terlibat dalam proyek MotoGP sejak 2011 makin percaya diri.
“Saya penasaran untuk melihat apa yang terjadi musim depan. Saya yakin akan ada hal yang berbeda. Seteah pengujian bulan November, kami yakin bahwa kami memiliki arah pembangunan yang tepat, “tambah Sahara. Makin menunjang langkah riset, Suzuki juga mendapat hak istimewa (konsesi). Itu dengan fasilitas 9 mesin (1 tahun), tidak ada batasan dalam tes dan lain-lain. BB1