Beritabalap.com- Berkat penampilan impresif 3 punggawanya, Toyota Team Indonesia (TTI) berhasil sapu bersih podium 1-3 kelas paling bergengsi, kelas F atau modifikasi, pada lanjutan putaran ke-2 MLDSPOT Kejurnas Slalom 2021, yang dihelat dengan menerapkan prokes super ketat di Sirkuit Lanud Gading, Wonosari, Yogyakarta, (13/11).
Selain berlatih, kerja keras dan menemukan settingan yang pas melahap trek Lanud Gading dengan karakter high speednya, pemakaian ban GT Radial yakni Champiro SX2 serta Champiro GTX Pro juga menjadi penentu
Adrianza Yunial dan kawan-kawan melanjutkan tren positif di Kejurnas Slalom 2021.
“Tak jauh berbeda dengan putaran 1 lalu di Mandala Krida, Sirkuit Lanud juga memiliki karakter high speed dan tricky. Beberapa faktor menjadi kunci keberhasilan kami, yang pasti berlatih dan terus berlatih. Terima kasih kepada GT Radial atas supportnya sehingga menyempurnakan penampilan kami di lintasan,” sebut Adrianza Yunial.
Pencapaian Anza, sapaan intim Adrianza Yunial, di putaran ke-2 MLDSPOT Kejurnas Slalom 2021 makin mentahbisbkan bahwa dirinya menjadi calon kuat juara nasional kelas modifikasi, setelah pada putaran 1 lalu juga berhasil memuncaki podium utama.
Di Lanud Gading, catatan waktu terbaik 00:42,898, mengalahkan 2 sejawatnya di TTI, Herdiko SP dengan 00:43,098 dan Anjasara Wahyu 00:43,159. Klasemen sementara kelas F atau modifikasi menjadi milik Anza dengan poin sempurna 50, diikuti Anjasara Wahyu dengan 36 poin dan Herdiko SP di posisi ke-3 dengan 30 poin.
Melalui sambungan telepon, Rizki Andromerdi dari GT Radial menyampaikan kegirangannya setelah Anza, Diko serta Anjas mampu meraih hasil maksimal pada kelas yang disebutnya kelas neraka itu. “Luar biasa, sebagai ban official Toyota Team Indonesia tentunya kami sangat puas dengan hasil yang dicapai di putaran ke-2 Kejurnas Slalom 2021. Ini yang membuat kami makin bersemangat dan konsisten mensupport Kejuaraan Nasional Slalom 2021 dengan produk kami Champiro SX2 dan Champiro GTX Pro,” beber Rizki Andromerdi.
“Kami makin bangga karena kedua ban yang notabene sebagai ban harian atau street tyre itu mampu bersaing dan bahkan mendapatkan hasil sempurna,” imbuh Rizki Andromerdi.
Lebih lanjut, Rizki Andromerdi mengharapkan hasil serupa pada Kejurnas Slalom 2021 putaran ke-3 atau final round yang rencananya akan diselenggarakan di tempat yang sama, Lanud Gading, Wonosari, tanggal 18 Desember mendatang.
“Ya harapan tetap selalu yang terbaik dong, tapi apapun hasilnya nanti adalah tetap hasil dari kerja keras dari para peslalom,” pungkasnya. tim
