Tidak Mau Dicap Pecundang, Ini Penjelasan Bos KTM Soal Protes Mereka Ke Ducati

BeritaBalap.com-Seperti sudah diberitakan sebelumnya, bahwa 4 pabrikan, yaitu Honda, Suzuki, KTM dan Aprilia menggugat kemenangan Andrea Dovizioso (Ducati) dalam MotoGP 2019 Qatar, Minggu malam, kemarin (11 Maret).

Intinya, mereka menyebut bahwa winglet atau sayap kecil dekat lengan ayun adalah perangkat terlarang yang dapat meningkatkan unsur aerodinamika (gaya tekan lebih baik). Namun memang protes ini sudah ditolak pihak FIM.

Lebih lanjut, bos KTM menerangkan bagaimana kronologis dan alasan utamanya hingga mereka protes. Boleh jadi agar mereka tidak disebut pecundang. Sudah kalah, malah mencari kesalahan orang lain. Ini yang mau diklarifikasi.

koizumi

“Manajer tim Mike Leitner dan saya akan pergi pit-walknya Ducati (Tardozzi) pada Minggu sore untuk memberi tahu bahwa kami akan memprotes jika mereka menggunakan sayap dalam balapan karena kami tidak menyetujui hal itu. Dia tersenyum dan menegaskan bahwa mereka yakin bagian itu mematuhi peraturan. Kami memberi tahu dia ada 4 produsen melihatnya secara berbeda. Itulah sebabnya protes akan terjadi, “tutur Pit Beirer selaku Direktur Motosports KTM.

Pertanyaan kritisnya, kenapa protes tidak dilakukan sebelumnya, misal saat pengujian Qatar. Mengapa diprotes ketika Ducati sudah menang ? Sekilas informasi saja, ternyata pula keempat pabrikan tersebut sempat melakukan diskusi soal part terlarang tersebut, juga sudah mengingatkan otoritas MotoGP untuk memberikan peringatan kepada Ducati. Namun memang Ducati juga punya alasan tersendiri.

“Kami sekarang dituduh karena kami bisa saja mengatakan sesuatu di tes Qatar. Jadi anda melihat 1000 bagian baru dari semua jenis produsen dan kemudian anda melihat bagian itu lebih dekat dan memikirkan apa yang dibuat disana dan apa artinya. Kami bertemu dengan pabrikan lain di Qatar dan berbicara tentang bagian ini. Kami percaya bahwa sayap ini tidak sesuai dengan yang kami pahami tentang pendinginan ban atau aerodinamika. 4 produsen berasumsi bahwa bagian ini secara aerodinamis membuat perbedaan, “ucap Pit Beirer.

“Kami menyampaikan hal ini kepada direktur teknis Danny Aldridge dan memintanya untuk memberi tahu Ducati. Namun, sudut pandang Ducati jelas, mereka yakin bahwa mereka sesuai aturan. Pabrikan lain menyangkal hal itu. Anda dapat melakukan protes tetapi hanya di balapan, tidak dalam ujian. Jadi kami melakukannya. Semoga juga, Dovi tidak kehilangan kemenangan ini karena dia pantas menang bersama Ducati dengan kinerja teknis mereka. Tapi kami ingin kejelasan untuk masa depan. Jika tidak, sayap belakang baru akan datang lagi berikutnya, “tambah Pit Beirer. BB1

 

 

 

Facebook Comments

You May Also Like