BeritaBalap.com-Ternyata ada kabar yang kurang sedap dari Marc Marquez (Repsol Honda). Bahwa keputusannya untuk dapat menjalani balapan di Le Mans Perancis, Minggu depan (13-14 Mei) belum dapat dipastikan. Semua akan melihat dahulu hasil pemeriksaan dokter pada Selsaa nanti (9 Mei).
BACA (JUGA) : Quartararo Akui Sedikit Bahagia Saat Tes 3 Hal Penting Di Jerez, Apa Saja Itu ?
Tentu saja, tim medis akan sangat hati-hati dalam mengambil keputusan. Mereka tidak ingin terjadi kesalahan fatal. Maksudnya, ketika cedera patah ibu jari (seri Portimao, red) belum sembuh atau belum layak, kemudian dipaksakan, ini dapat terjadi sesuatu yang semakin merugikan. Anyway, kekuatan ibu jari sangat terasa saat momen pengereman ataupun langkah engine brake.
Konteks ini yang pastinya dihindari, terlebih dengan kasus Juli 2020 di Jerez saat tim memaksa juara dunia MotoGP 2019 tersebut untuk balapan setelah mengalami cedera lengan yang patah. Padahal belum pulih. Saat terjadi crash, kondisi makin parah hingga langkah operasi dilakukan berulang-ulang dan beristirahat selama sekira 10 bulan.
BACA (JUGA) : Ini Pujian VR46 Buat Pedrosa Yang Lama Tidak Balapan Dan Berusia 37 Tahun
“Para dokter akan memutuskan. Pada hari Selasa (9 Mei) saya melakukan CT scan dan mari kita lihat apakah semuanya berjalan dengan baik dan saya dapat kembali ke kejuaraan, “tutur Marc Marquez yang dikutip dari Crashnet.
“Berada di Le Mans memang agak sulit, tapi mudah-mudahan saya bisa muncul di Prancis untuk sampai kepada posisi yang tepat, ”tambah Marc Marquez yang saat ini ada di posisi ke-19 klasemen sementara MotoGP.
BACA (JUGA) : Miller Kritik Pembalap Yang Sering Mengeluh Motor, Lebih Baik Pindah Saja !
Sampai berita ini ditulis memang belum ada pengumuman dari pihak Honda sehubungan siapa yang akan menggantikan Marc Marquez jika kemudian kembali absen. Sebelumnya bergantian diantara Stefan Bradl dan Iker Lecuona. BB1
Klasemen Sementara MotoGP :
