BeritaBalap.com-Ken Kawauchi resmi digaet Honda dan ditempatkan sebagai manajer teknik HRC menggantikan Takeo Yokoyama. Jadi berhubungan dengan upaya meningkatkan perfoma Honda RC213V. Tentu saja, pencinta MotoGP paham dengan sosok Kawauchi yang di layar televisi selalu terlihat dengan ekspresi serius.
BACA (JUGA) : Sebut Mental Marquez Masih Sama, Alberto Puig Tuntut HRC Bangun Motor Kompetitif
Kawauchi ini yang sukses membawa Joan Mir meraih juara dunia MotoGP 2022. Termasuk merebut podium juara bagi Suzuki dalam 2 seri terakhir MotoGP 2022. Walaupun Suzuki sudah memutuskan mundur dari MotoGP 2023, tetap saja kasih bukti spesial kerjanya dan prestasi.
Honda memang tidak lagi berprestasi signifikan dalam 3 tahun belakangan (sejak 2020). Bahkan tahun 2022 lalu menempatkan dirinya dalam juru kunci atau posisi terakhir dari klasemen konstruktor. Justru dikalahkan Aprilia. Termasuk tidak mendapatkan podium juara satu kalipun. Ini yang jadi pe-er serius.
BACA (JUGA) : Ducati, KTM Dan Aprilia Protes Pabrikan Jepang Yang Usul Tidak Boleh Liputan Media Di Tes Sepang
“Kami telah memutuskan untuk mengambil Ken Kawauchi sebagai manajer teknis, mengingat Suzuki baru saja mundur dari Kejuaraan Dunia. Ken akan menggantikan Takeo Yokoyama, yang sekarang akan dikaitkan dengan pelatihan teknisi muda yang kami miliki di Jepang. Dengan melakukan itu, mereka akan tiba di Eropa ketika saatnya, “terang Alberto Puig selaku manajer tim Repsol Honda.
BACA (JUGA) : Awas Alex Marquez Libas Abangnya MM93 Karena Diuntungkan Perfoma Ducati ?
“Takeo adalah bagian yang sangat penting dari HRC dan posisi barunya akan menentukan masa depan merek ini di motorsport. Kokubu San tetap menjadi direktur teknik kami, ”tambah Alberto Puig yang dilansir dari Tuttomotoriweb. BB1