BeritaBalap.com-Belum jelas keputusan Ducati sehubungan siapa yang akan menjadi pendamping Francesco Bagnaia ‘Pecco’ dalam tim pabrikan (Ducati Lenovo). Kalau bicara kandidat, sudah jelas dan tegas nama Jorge Martin dan Enea Bastianini yang sama berusia 23 tahun.
BACA (JUGA) : Jorge Martin Ungkap Keunggulan Aprilia RS-GP Saat Berada Di Belakangnya
Yang, pasti, Ducati belum memberikan gambaran timing kapan akan diumumkan secara resmi. Semua masih kabur. Sepertinya Ducati ingin pembuktian lebih lanjut dari Jorge Martin dan Enea Bastianini. Terlebih dalam hal konsistensi meraih poin.
Tentu saja, mereka ini punya kunggulan masing-masing. Jorge Martin adalah rookie of the year 2021 dengan total 4 kali podium dan 1 kali kemenangan di Austria, sedangkan Bastianini untuk sementara ini lebih baik dalam klasemen sementara MotoGP 2022. Itu dengan 3 kali podium juara (Losail, Austin dan Le Mans).
BACA (JUGA) : Aprilia Lanjut Kerjasama Dengan SC-Project, Knalpotnya Penunjang Penting Perfoma RS-GP
Namun satu hal yang perlu dicermati, bahwa ada tradisi dominan yang berlaku paling tidak dalam 10 tahun terakhir, bahwa penghuni tim pabrikan Ducati harus melalui tim Pramac Racing dahulu. Wajib digembleng disini dahulu.
BACA (JUGA) : Dikritik Keras Alex Marquez Justru Diakui Dan Dijawab Santun Bos Tim Honda
Ini terbukti pada banyak rider seperti Jack Miller (2018-2020) dan Francesco Bagnaia ‘Pecco’ (2019-2020), sebelumnya juga Danillo Petrucci yang cukup lama di Pramac (2015-2018) dan Andrea Iannone yang bergabung di Pramac musim 2013 saat pertama kali masuk kawah MotoGP.
Kalau Andrea Dovizioso justru dari tim satelit pabrikan lain (Tech3 Yamaha, 2012). Apakah tradisi di tim Pramac Racing ini akan berlaku juga ? BB1
Klasemen Sementara MotoGP :
