BeritaBalap.com-Fakta yang mengacu data menegaskan bahwa posisi Honda saat ini memang sulit sekali. Marc Marquez (Repsol Honda) diklaim tidak pernah finish atau menyelesaikan balapan utama Minggu untuk semua seri MotoGP. Sungguh miris untuk seorang juara dunia MotoGP sebanyak 6 kali dan terakhir di musim 2019.
BACA (JUGA) : Bos KTM Akui Sudah Tawarkan Kerjasama Pada 3 Tim Satelit, Siapa Saja ? Hasilnya ?
Pabrikan Eropa (Ducati, KTM dan Aprilia) terbukti sangat dominan dalam 2 tahun belakangan. Marquez hanya di posisi ke-19 saja dalam klasemen smeentara. Tertinggal hampir 200 poin dari Francesco Bagnaia ‘Pecco’ (Ducati Lenovo). Honda belum juga kompetitif. Konteks ini yang kemudian memunculkan hipotesis atau dugaan sementara bahwa Honda akan meninggalkan balap MotoGP.
“Kami menyangkal hipotesis ini untuk selamanya. Kami tidak akan mundur. Rumor bahwa dia dihubungi tim lain untuk tahun depan, mungkin itu tidak benar. Tetapi sehubungan fakta bahwa isu itu muncul adalah sepertinya melambangkan situasi Honda saat ini, “tegas Koji Watanebe selaku Presiden HRC.
BACA (JUGA) : Quartararo Ultimatum Yamaha ! Penentuannya Tes Misano September !
“Saya selalu mengobrol panjang dengan Marc dan saya katakan kepadanya : Kami harus membangun dan memberi motor seperti yang dia inginkan dan kami akan melakukannya secepat mungkin. Jadi kami telah menemukan tujuan bersama, tidak berbicara tentang mengakhiri kontrak sekarang.”
BACA (JUGA) : Diam-Diam Sudah Bernegosiasi Dengan KTM ? Apa Respon Marc Marquez ?
“Kita harus memberinya motor yang cepat dan bisa menang. Saat ini sulit untuk menentukan penyebabnya, tetapi saya yakin salah satu alasannya adalah karena kita bertumpu pada pencapaian masa lalu dan belum membuat perubahan drastis pada metode kita, “tambah Koji Watanabe yang dikutip dari GPone. BB1
Klasemen Sementara MotoGP :
