BeritaBalap.com-Jorge Martin (Pramac Racing) kasih ancaman kepada manajemen Ducati. Bahwa ia siap pindah ke tim pabrikan lain jika memang Ducati tidak menerimanya atau memasukkannya sebagai skuad tim pabrikan (Ducati Lenovo).
Maksudnya untuk tahun 2025 ketika kontrak Enea Bastianini selesai akhir 2024. Boleh jadi, Jorge Martin merasa dirinya saat ini diatas Enea Bastianini (Ducati Lenovo).
Faktanya memang ia yang sempat dijagokan dibanding Bastianini. Itu jika mengacu pada prestasi rookie od the year MotoGP 2021. Tetapi kemudian keputusan Ducati berubah karena Bastianini lebih baik dari Jorge Martin di musim 2022. Saat itu Bastianini ke-3, sedangkan Jorge Martin ke-9. Bastiani yang dipilih (2022).
BACA (JUGA) : Berapa Duit Yang Dikeluarkan Pertamina Jika Berhasil Jadi Sponsor Utama Tim VR46 ?
“Yang pasti, masuk ke tim pabrikan adalah impian saya. Saya tidak tahu kapan itu akan terjadi. Ducati adalah satu-satunya yang bisa mengambil keputusan, bisa mengubah sesuatu. Target saya di tahun 2025 adalah masuk tim pabrikan. Saya pikir saya pantas mendapatkannya, “tutur Jorge Martin yang saat ini ada di posisi ke-2 dalam klasemen sementara MotoGP. Itu berbeda 62 poin dari Francesco Bagnaia ‘Pecco’ yang pimpin standing point.
“Saya punya potensi untuk menang juga dengan motor lain. Pilihan pertama saya adalah Ducati. Itu tadi jika mereka tidak terlalu menghargai pekerjaan atau bakat saya,”tambah Jorge Martin yang saat ini berusia 25 tahun. BB1
Klasemen Sementara :
