BeritaBalap.com-Bos Ducati Paolo Ciabatti mengatakan bahwa masa depan dari Fracesco Bagnaia ‘Pecco’ itu hampir 100 persen terjamin. Maksudnya untuk musim depan Disebut dengan angka 99 persen.
Boleh jadi, kondisi demikian dikarenakan jasa Pecco yang membawa Ducati memborong juara dunia MotoGP dalam 2 tahun belakangan (2022-2023). Brand image Ducati menjadi semakin spesial. Diklaim sebagai motor paling kompetitif.
Merujuk pada hal ini, maka kursi Enea Bastianini yang dipastikan panas. Artinya, akan menjadi perebutan beberapa pembalap yang bernaung di tim Ducati selama ini.
Diprediksi akan diperebutkan oleh Bastianini sendiri yang mengaku akan melakukan pembuktian 2024 karena musim ini kerap mengalami cedera, juga nama Jorge Martin, kemudian Marco Bezzecchi, Fabio Di Giannantonio, termasuk Franco Morbidelli yang baru akan bergabung tahun depan.
“Menurut saya, setelah 5-6 balapan, maka akan ada gambaran yang lebih jelas tentang siapa yang akan menjadi pembalap tim resmi. Meski menurut saya, 99 persen itu salah satu dari keduanya adalah milik Bagnaia, ”ujar Paolo Ciabatti yang saat ini menjabat General Manager Ducati Corse untuk bagian offroad. Jadi sudah selevel Dall’Igna tapi beda divisi.
Apakah kemudian Marc Marquez juga mendapat bagian dalam perebutan 1 kursi Ducati untuk tahun 2025 ? Maksudnya setelah kasih tunjuk prestasi spesial di musim 2024. Ini yang diklaim tidak akan terjadi. Ducati tidak akan menawarkannya kontrak dengan nilai fantastid. Menurut mereka, masa demikian sudah berakhir. Cukup saat VR46 ataupun kemudian Jorge Lorenzo.
“Menurut saya tidak ada, bahwa daftar itu dibuat berdasarkan apa yang akan kita lihat tahun depan. Akan ada hampir semua pembalap tanpa kontrak untuk tahun 2025 kecuali Binder dan beberapa lainnya. Saya pikir Ducati akan membuat penilaian terbaik berdasarkan apa yang kami lihat dilakukan para pembalap di 5-6 balapan pertama tahun depan, namun juga mengingat bahwa masa kontrak dengan nilai jutaan dolar sudah berakhir dari sudut pandang kami, “tambah Paolo Ciabatti. BB1
