BeritaBalap.com-Pasca crash di MotoGP Austin USA, Joan Mir (Repsol Honda) curhat atas apa yang dialaminya. Faktanya memang sepak-terjang ataupun namanya tenggelam bersama Honda. Bahkan itu sudah berlangsung sejak tahun 2023 lalu.
Bisa jadi, Joan Mir yang juga juara dunia MotoGP 2020 merasa memiliki skill yang masih bisa bersaing tetapi tidak didukung oleh perfoma motor. Faktanya pula, Honda paling tertinggal. Dalam klasemen konstruktor juga paling belakang. Ada dibawah Yamaha.
Termasuk di MotoGP Austin dimana tidak satupun pembalap dengan pacuan Honda RC213V meraih poin. Semuanya zonk. Kalau Yamaha menempatkan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) di posisi ke-12. Dalama klasemen sementara pun, Quartararo ke-12, sedangkan Joan Mir ke-17.
Pada intinya, Joan Mir mengatakan ada semangat dan motivasi untuk mengejar lawan tetapi tidak didukung power dan kestabilan motor hingga dia haru memaksa dan pada akhirnya crash dan crash lagi. Ini sering terjadi.
“Saya memiliki awal yang sangat buruk. Dan saya pikir ketika kamu memulai dengan buruk pada barisan belakang, maka kamu berakhir di posisi terakhir di tikungan pertama. Saat ini, kita sedang menghadapi banyak masalah. Dan begitu saya bisa melakukan pemanasan, mengejar kelompok di depan, saya kemudian kehilangan posisi di belakang pada tikungan ke-6 dan kemudian saya jatuh. Tidak banyak yang bisa dikatakan : memalukan, “tutur Joan Mir yang dilansir dari Motosan.
“Situasinya menyedihkan. Jika kamu ingin melakukan hal lain, maka kamu tidak bisa. Dan apa yang sedikit terjadi dalam balapan adalah, kamu sering kali berada di grup tengah. Kemudian kamu mendekat, melakukan satu putaran, dua putaran untuk memulihkan. Namun pada lap ke-3, motor berkata, saya menyerah, dan kemudian kamu terjatuh. Ini sedikit ringkasan ceritanya. Kami harus kuat, bekerja keras, dan bergerak maju dari situasi yang sangat sulit kami alami ini, ”tambah Joan Mir yang kontraknya akan selesai pada akhir tahun 2024 ini. BB1
Hasil MotoGP Austin :
Klasemen Sementara :
