BeritaBalap.com-Perjalanan karir balap Jorge Lorenzo bisa saja berujung pada tim satelit untuk musim balap MotoGP 2019. Apa sebab ? Jika terbukti Ducati ataupun Suzuki sudah memutuskan bahwa mereka tidak tertarik dengan juara dunia MotoGP sebanyak 3 kali tersebut (2010, 2012 dan 2015).
Bicara Ducati sudah terlihat bahwa arah policy mengarah pada Danilo Petrucci (Pramac Ducati) yang notabene prestasi jauh lebih baik. Pengumuman resminya akan dilakukan setelah seri Mugello, Italia (3 Juni). Baik bos besar, Domenicali sebagai CEO Ducati Motor ataupun Direktur Olahraga, Paolo Ciabatti dan General Manager Ducati Corse, yaitu Gigi Dall”Igna sudah terlihat arahnya untuk tidak memperpanjang kontrak Lorenzo.
“Sayang sekali, Jorge Lorenzo tidak akur dengan Desmosedici, “tegas Claudio Domenicali. “Mari kita lakukan setelah tiga balapan Eropa pertama dan kemudian kita akan duduk bersama dan melihat, pertama-tama, apakah dia senang dengan motornya, apakah dia mampu bertarung untuk posisi yang pantas dia dapatkan, dan juga dia bisa bertarung untuk posisi yang diinginkan Ducati dari seorang pembalap di levelnya. Saya pikir tidak ada gunanya terus dan terus dan membuat sesuatu bekerja jika tidak berhasil, “timpal Paolo Ciabatti.
Pada bagian lain, Suzuki lebih mengarah pada talenta muda usia 20 tahun yang musim ini bertarung di level Moto2, Joan Mir. Bahkan media ternama Spanyol, As.com sudah memberitakannya. Dalam konteks ini, pastinya pihak Dorna akan berupaya untuk mempertahankan dan mencari solusi bagi racer asal Spanyol usia 31 tahun tersebut.
Bagaimanapun Lorenzo punya nilai jual, punya banyak penggemar juga di berbagai negara. Nah, pemecahan problem ini adalah mengarahkan Lorenzo untuk berlabuh ke tim satelitnya Yamaha ataupun satelitnya KTM, Tech3. Alhasil, ini akan menjadi sejarah pertama dalam perjalanan karir Jorge Lorenzo jika benar bertarung di tim satelit.
Menyangkut tim satelitnya Yamaha diprediksi kuat akan berkolaborasi dengan Marc VDS. Itu kandidatnya terlepas Marc VDS masih dalam konflik serius antara pemilik tim Marc van der Straten dan manajer tim, Michael Bartholemy yang dipecat. Dalam konteks ini, Lorenzo akan diplot bersama dengan rookie MotoGP 2018, Franco Morbidelli. Mengingat karena prestasi yang melempem, Tom Luthi diberitakan akan kembali ke level Moto2 yang digelutinya sejak 2010.
Opsi lain bagi Lorenzo yang juga juara dunia GP250 tahun 2006-2007 adalah berkolaborasi dengan petarung Moto2 asal Portugal, Miguel Oliveira di tim Tech3 KTM (MotoGP 2019). Satu kursi panas masih kosong pada pasukan yang dikomandoi Herve Poncharal yang sudah melepas Yamaha sebagai pemasok mesin dan dikontrak KTM untuk 3 tahun kedepan (2019-2021). BB1