Crutchlow Kritik Keras Nakagami, Bradl dan Zarco, Soal Kursi Panas Lorenzo ?

BeritaBalap.com-Cal Crutchlow (LCR Honda) memang terkenal dengan nada kiritiknya. Pembalap asal Inggris usia 33 tahun ini kerap melontarkan kalimat pedas sehubungan kinerja motor yang dianggapnya hanya dibuat untuk menguntungkan Marc Marquez (Repsol Honda).

Belum lama ini, ia juga mengucapkan bahwa RC213V adalah motor yang melelahkan. Ini yang dialaminya langsung dalam beberapa seri terakhir. Nah, yang aktual, bahwa doi berkomentar soal jeleknya kinerja Nakagami, Stefan Bradl ataupun Johann Zarco. Boleh jadi, konteks ini sehubungan dengan kursi panas Jorge Lorenzo. Crutchlow menganggap bahwa ia yang paling layak.

“Saya tidak berpikir Takagami pantas mendapatkan motor pabrikan tahun 2020. Saya tidak akan mengatakan hal baik tentang dia saat ini karena hubungan kami tidak fantastis. Keputusan ada di tangan Honda. Tapi maksud saya, dia tidak pantas mendapatkan motor seperti itu, “tegas Crutchlow.

koizumi

“Dia mencapai tempat ke-5 dalam hampir 2 tahun sebagai hasil terbaik. Tentu, memang dia orang Jepang, ada baiknya dia mengendarai untuk Honda. Tapi dia mengeluh sepanjang tahun karena dia tidak memiliki motor 2019 yang sama dengan 3 pembalap MotoGP Honda lainnya. Tapi jujur, saya pikir dia akan lebih lambat di motor kami saat ini daripada di mesin tahun sebelumnya. Itu pasti. Saya tahu bahwa sasis tahun lalu memberi kesan yang lebih baik, “tambah Crutchlow.

Jika mengacu pada posisi dalam klasemen sementara, memang Crutchlow yang terbaik diantara 3 kandidat tersebut diatas. Crutchlow di posisi ke-9, sedangkan Nakagami ke-12. Kalau Zarco ke-18.

Bagaimana dengan komentarnya soal Johann Zarco yang sudah mengakhiri kontrak dengan KTM alias saat ini tidak punya pekerjaan sebagai rider ataupun menyangkut penguji Honda, Stefan Bradl ?

“Zarco juga orang yang salah untuk Repsol. Saya akan memotong jari, jika dia mengendarai lebih baik dengan Honda daripada dengan KTM, “tegas Crutchlow.

“Kalau Stefan melakukan pekerjaan dengan baik sebagai penguji, dia mengemudi dengan baik dan cepat. Dia memberikan informasi yang berguna. Stefan adalah pengemudi khusus karena dia tidak begitu baik dalam balapan. Di Honda, kamu diharapkan berada minimal di 6 besar di setiap balapan atau dapat podium, “tambah Crutchlow.

Klasemen Sementara MotoGP 2019 :

Facebook Comments

You May Also Like