BeritaBalap.com-Fabio Quartararo siap bermain lepas dalam 2 seri tersisa MotoGP 2021 di Portimao dan Valencia. Maklum saja, gelar juara dunia MotoGP sudah dipastikan di Misano lalu (24 Oktober). Tidak ada lagi beban atau tekanan yang membelenggu dirinya.
BACA (JUGA) : Setelah Juara Dunia MotoGP, Akankah Quartararo Mengawinkan Treble Winner ?
“Sekarang tekanan itu hilang, bahkan jika saya tidak berharap bisa menjelaskan semuanya di Misano. Sekarang saya bisa menghadapi dua seri balapan terakhir dengan cukup santai, ”terang Fabio Quartararo yang saat ini fokus kepada upaya merebut gelar juara untuk kejuaraan tim dan konstruktor.
Lebih lanjut, Quartararo yang berusia 22 tahun mengakui secara jujur pula bahwa perfoma M1 tidak kencang. Disebutnya bahwa ia tidak memilik motor tercepat. Mungkin jika dibandingkan dengan Ducati ataupun Honda.
BACA (JUGA) : Terungkap Jelas Penyebab Gagalnya Yamaha Gaet Raul Fernandez
Bahkan dalam data resmi top speed selalu berada di posisi paling bawah diantara pabrikan lain. Pada akhirnya, konteks ini lebih menekankan pada skill balapnya yang mumpuni. Soal ini banyak yang mengakuinya. Quartararo sendiri menyebut nama Jorge Lorenzo (juara dunia MotoGP 2010, 2012 dan 2015, red) yang banyak mempengaruhinya
“Semua orang tahu dimana kami perlu meningkatkan dalam hal performa mesin. Kami tidak memiliki motor tercepat di lintasan, ”ucap Quartararo yang kontrak akan berakhir tahun 2022 nanti.
“Saya sering melihat Jorge Lorenzo, dia tampak sangat baik saat mengendarai. Saya juga berpikir itulah cara dia mengendarai Yamaha. Pada tahun pertama, saya belajar bahwa dengan MotoGP kamu harus memperhatikan ban belakang dan mengatur keausannya. Ini sangat membantu saya, “tambah Quartararo. BB1
Klasemen Sementara MotoGP :