BeritaBalap.com-Cedera gegar otak yang dialami Marc Marquez (Repsol Honda), yang membuatnya harus absen alias tidak balapan seri Portimao Portugal Minggu ini (5-7 Nov) ditanggapi oleh ahlinya, Dr. Riccardo Ceccarelli.
BACA (JUGA) : Terungkap ! Ini Penjelasan Kepala Medis MotoGP Soal Kondisi Cedera Marquez
Menurutnya, istirahat setelah cedera gegar otak memang pilihan terbaik. Antisipasi yang tepat. Namun yang terpenting dan ditegaskannya, bahwa kejadian karena benturan keras pada kepala ini jangan sampai terulang, terlebih dalam jeda waktu yang relatif dekat. Ini yang harus diperhatikan menurutnya karena akan membuat kondisi otak menjadi rapuh.
Oh ya, Dr. Riccardo Ceccarelli adalah pendiri Formula Medicine, sebuah fasilitas yang berfungsi untuk meningkatkan kinerja baik dari sisi fisik maupun mental. Sangat dekat dengan dunia olahraga, khususnya MotoGP dan Formula One (F1).
BACA (JUGA) : Aduh..! Marquez Ungkap Tidur Tidak Nyaman Setelah Balapan, Bangun 4-5 Kali Semalam
“Sulit dikatakan. Saat terjadi cedera kepala, situasinya selalu dihadapi dengan sedikit kewaspadaan, terutama pada jam-jam pertama. Gegar otak adalah dampak kekerasan tertentu yang seharusnya tidak menimbulkan luka atau pendarahan mikro, namun dalam kasus benturan lain, maka otak akan lebih rapuh, “ujar Dr. Riccardo Ceccarelli yang dikutip dari Tuttomotoriweb.
“Untuk alasan ini, dalam olahraga dimana mungkin ada trauma lebih lanjut, seperti tinju, kita cenderung menunggu lebih lama, sampai semuanya kembali normal. Mungkin tidak ada yang serius, saya pikir pilihan konservatif telah dibuat mengingat Marc Marquez tidak memperjuangkan gelar juara dunia, ”tambah Dr. Riccardo Ceccarelli. BB1
