BeritaBalap.com-Finally, bos proyek MotoGP Suzuki Shnichi Sahara mengaku salah sehubungan paket pengembangan Suzuki GSX-RR yang tidak kompetitif. Ini yang membuat duet pembalapnya Joan Mir ataupun Alex Rins tidak maksimal dalam musim kompetisi MotoGP 2021 ini.
BACA (JUGA) : Stoner Sebut 5 Bintang Masa Depan Dari Moto3 Dan Moto2, Siapa Saja ?
Dalam berbagai kesempatan, Joan Mir ataupun Alex Rins memang kerap mengeluh ataupun komplain dengan perfoma GSX-RR. Baik sehubungan lambatnya pengembangan perangkat holeshot dibanding pabrikan-pabrikan lain yang sudah sempurna, ataupun masalah kinerja ban belakang yang tidak maksimal dalam perjalanan lap-lap akhir.
Dalam konteks ini, Rins kerap crash saat berada di barisan depan, sedangkan Mir memilih untuk bermain aman, tidak mau ngotot. Bahkan Mir juga beberapa kali mengatakan masa depannya di Suzuki tergantung hasil pengembangan GSX-RR untuk musim 2022. Maksudnya, akan melihat hasil pengujian dan seri-seri awal MotoGP 2022.
BACA (JUGA) : Waduh ! Joan Mir Kasih Pujian Buat Ducati, Ancaman Hengkang Dari Suzuki ?
Problem paket secara keseluruhan ini yang kemudian diakui Shinichi Sahara, bahwa ini semua adalah salah mereka. Maksudnya dia pribadi sebagai pemimpin dan kru tim yang berhubungan dengan hal-hal teknis.
“Prospek kami untuk musim ini adalah menjadi penantang untuk kejuaraan seperti yang kami alami di masa lalu daripada menjadi juara yang mempertahankan gelar. Kami melakukan semua yang kami bisa, tetapi paket kami tidak cukup kuat untuk memenangkan kejuaraan. Yamaha dan Quartararo memiliki paket yang lebih baik dan lebih kompetitif dari kami, ”tutur Shinichi Sahara selaku pemimpin proyek MotoGP Suzuki.
BACA (JUGA) : Soal Masa Depan Kontrak Dengan Suzuki, Joan Mir Tegaskan Syaratnya
“Saya pikir Joan adalah salah satu pembalap MotoGP terbaik hari ini karena dia memenangkan kejuaraan pada tahun 2020. Kami kalah pada tahun 2021 bukan karena dia, tetapi karena dia kehilangan sesuatu pada motor kami, ”tambah Shinichi Sahara yang dikutip dari Motomatters. BB1
Klasemen Akhir MotoGP 2021 :
