BeritaBalap.com-Alex Marquez mengaku sangat tidak setuju dengan keputusan Honda yang memindahkannya dari tim Repsol Honda ke tim LCR Honda. Itu saat tahun 2021 setelah selama 1 tahun (2020) di tim Repsol Honda bersama kakaknya Marc Marquez. Posisinya digantikan Pol Espargaro yang direkrut dari KTM.
BACA (JUGA) : Apa Benda Aneh Yang Menempel Di Tangan Kiri Fabio Quartararo ? Apa Fungsinya ?
Saat di tim Repsol Honda, memang Alex Marquez dapat beberapa kali naik podium (Le Mans dan Aragon merebut podium runner-up, red). Tetapi ketika pindah ke LCR Honda, maka semuanya menjadi kacau dalam 2 tahun perjalanannya (2021-2o22) pada tim yang dikomandoi Lucio Cecchinello tersebut. Tidak penrah menembus 5 besar sekalipun.
“Agak sulit bagi say. Jujur saja, saat itu saya kurang setuju dengan keputusan itu. Tapi saya menghormatinya dan memahami posisi Honda. Tapi masa lalu tidak bisa diubah, ”tegas Alex Marquez yang musim 2023 ini sudah resmi pindah ke tim Gresini Racing dan sudah disiapkan pacuan Ducati GP22.
BACA (JUGA) : Lorenzo Pesimis Marquez Dapat Duit Kontrak Yang Sama Dari Honda, Prestasinya Sudah Merosot Jauh
“Keputusan itu agak sulit bagi saya dan saya merasa tidak produktif dalam LCR untuk Honda, bukan untuk tim tetapi untuk Honda. Saya mengalami banyak hari di mana saya berpikir. Pada saat itu sulit bagi saya, tetapi saya harus menerimanya, “tambah Alex Marquez yang dikutip dari Motorsport. BB1
Klasemen Akhir MotoGP 2022 :