BeritaBalap.com-Alex Rins dipastikan menjadi ujung-tombak riset pacuan Suzuki GSX-RR dalam musim MotoGP 2019. Tidak ada pilihan lain setelah Andrea Iannone dilepas Suzuki dan pindah ke Aprilia. Pada sisi lain, penggantinya Iannone, yaitu Joan Mir adalah rookie alias pendatang baru dari level Moto2.
Sekali lagi ditegaskan, ini tuntutan terhadap Rins yang masih berusia 23 tahun. Rins adalah pebalap termuda diantara tim pabrikan lain sehubungan riset motor. Silahkan cek di Honda, Yamaha, Ducati, Aprilia ataupun KTM. Namun bos tim Suzuki MotoGP, Davide Brivio percaya akan kemampuan racer asal Spanyol tersebut. Sekalipun Rins masih relatif muda.
“Saya harus mengatakan bahwa sudah di musim dingin yang lalu (2017-18), Alex membuat pilihan sendiri dengan bagian-bagiannya sendiri. Di musim dingin, kami menguji sasis, mesin, swingarm, dan berbagai bagian dengan Alex dan Andrea Iannone, “tutur Brivio.
“Alex membuat pilihan sendiri dan dia membangun paketnya sendiri yang dia gunakan. Kami menemukan Alex cukup sensitif dan cukup baik dalam pengembangan dan memahami apa yang dia sukai, apa yang dia butuhkan, “tambah Brivio. Faktanya memang Alex Rins dapat 5 kali naik podium di MotoGP 2018. Rins sukses berada di posisi ke-5 dalam klasemen akhir MotoGP 2018.
“Saya akan mengatakan bahwa dia siap untuk melakukan pekerjaan ini karena dia sudah melakukannya tahun ini. Mungkin pada awalnya mendapat bantuan dari Sylvain Guintoli (penguji Suzuki) yang dapat menyenangkannya, bisa menarik baginya untuk mendapatkan konfirmasi, memeriksa ulang dari pembalap lain, ”ucap Brivio.
“Kami senang karena Alex meningkat dalam seri demi seri balapan, ia belajar dan tumbuh dewasa. Dia cepat. Sudah beberapa balapan sejak Austria, dimana, bahkan pada akhirnya ia harus melambat karena ban. Tetapi Argentina adalah balapan khusus. Kemudian dia naik podium di Assen dalam pertarungan besar dengan semua rider terbaik, “tambah Brivio. BB1
