BeritaBalap.com- Peraih juara dunia motocross 9 kali, Antonio Cairoli mendapat ancaman pembunuhan karena membiarkan rekan setimnya di KTM Jeffrey Herlings melewatinya ditikungan terakhir 2021 Garda-3 Italia (31/10) lalu.
BACA JUGA : Hasil Dan Standing Poin MXGP 2021 Garda-3 Italia
Akibat mengalami kecelakaan Herlings tidak bisa menyelesaikan balapan dimoto pertama. Sedangkan di moto ke-2 Antonio Cairoli membantu rekan satu timnya atas perintah tim demi perebutan gelar juara dunia dengan membiarkan Herlings untuk menyelesaikan balap ditempat ke-4.
“Saya telah menetap di urutan ke-4 ketika saya melihat Jeffrey datang pada dua lap terakhir. Bagi saya posisi ke-4 atau ke-5 tidak begitu penting karena saya tahu saya tidak akan naik podium jadi saya menyerahkan posisi saya. Saya berharap beberapa poin lagi akan membantu dia dan KTM untuk kejuaraan. Itu target KTM tahun ini,” kata Antonio Cairoli.
Akibatnya, Antonio Cairoli mendapat ancaman pembunuhan atas kejadian tersebut. “Senang dengan kecepatannya, bukan dengan hasilnya tetapi terkadang anda perlu menghormati perintah tim dan membantu rekan tim Anda. Setiap merek akan melakukan hal yang sama jika mereka memiliki rekan setim yang berjuang untuk gelar juara dunia,” kata Antonio Cairoli di media sosial.
Kroser yang akrab disapa Tony Cairoli ini lalu melanjutkan, “Jadi untuk beberapa orang yang mengirimi saya pesan langsung yang mengancam jiwa. BERHENTI! Saya tidak pantas mendapatkan ini karena saya selalu berperilaku seperti pria sejati didalam dan diluar trek!,” pungkasnya. Edhot