BeritaBalap.com-Francesco Bagnaia (Ducati), akrab disapa Pecco mengalami masalah serius pada kinerja ban belakang. Ini yang membuat posisinya terus melorot hingga di finish ke-14 saja di Silverstone, Inggris, Minggu (29 Agustus).
Lebih lanjut, Bagnaia Pecco mengakui kehebatan Quartararo saat ini. Konsisten di berbagai putaran. Jarang menemui masalah serius hingga gap poinnya semakin jauh saat ini. Namun murid dari VR46 ini berambisi untuk mengalahkan Quartararo di seri-seri selanjutnya ketika memang masalah ban tidak lagi menghantuinya.
BACA (JUGA) : Beda 65 Poin Dan Tinggal 6 Seri, Quartararo Juara Dunia Jika Minimal Selalu Finish Ke-3
“Dia belum menang, tapi dia memiliki keuntungan yang baik. Saat ini dia yang terkuat dan tidak memiliki masalah dengan kondisi apapun. Namun, saya tidak kehilangan ambisi untuk berada di depannya, “tukas Bagnaia Pecco.
“Kami perlu berpikir positif meskipun ini sulit, kami dapat melakukan pekerjaan sebaik mungkin, tetapi kemudian sesuatu selalu terjadi dalam balapan, ”tambah Bagnaia Pecco.
BACA (JUGA) : Quartararo Ingin Juara Dunia Sebelum Seri Final Valencia, Gapnya Sudah 65 Poin
Menyangkut problem ban yang dialami pada Desmosedici GP21 nya, Bagnaia Pecco menyebut ia selalu tertinggal saat masuk tikungan. Menurutnya masalah ini juga dialami Jack Miller dan VR46.
“Ban bagian belakang mmebuat saya tertinggal di tikungan masuk. Kami sudah memeriksa tekanannya dan itu benar. Miller berjuang kemarin di kualifikasi dan hari ini itu terjadi pada saya. Saya tahu Valentino juga punya masalah. Kami masih harus berbicara dengan Michelin dan melihat data, ”timpal Bagnaia Pecco yang saat ini ada di deretan ke-4 dalam klasemen sementara dan ini berjarak 70 poin dari Quartararo. BB1
Hasil MotoGP Silverstone :