BeritaBalap.com-Semakin turunya kualitas balap Kejurnas MotoPrix di berbagai region juga diakui bos tim Yamaha Akai Jaya MBKW2 Andi Raja Limbunan (ARL). Timnya memang konsen di Kejurnas MotoPrix region Sulawesi dan Kejurnas OnePrix. Alhasil, beliau memang layak memberikan pandangan dan komentar karena memang pelakunya langsung, bahkan sudah puluhan tahun.
BACA (JUGA) : Siapa Tandem Galang Hendra Di Tim Yamaha Akai Jaya MBKW2 Buat OnePrix 2023 ?
Dalam berbagai kesempatan, penulis memang sudah memberitakan beberapa hal yang membuktikan MotoPrix tidak menarik lagi. Mulai ungkapan Ketua Umum IMI Jatim ataupun Ketum IMI Jateng hingga mereka mendeklarasikan tidak menjadi venue penyelenggaraan MotoPrix 2023 Jawa, kemudian juga fenomena tim-tim yang mundur dari MotoPrix dan pilih fokus OnePrix saja. Termasuk hal-hal lain menyangkut pentingnya perhatian serius dan ide terobosan PP IMI.
BACA (JUGA) : MotoPrix Wajib Dibenahi ! Piala Juara Region Saja Tidak Ada Apalagi Duit !
Lebih lanjut, ketegasan aturan dari IMI menjadi hal yang paling krusial. Maksudnya peraturan sehubungan pembalap-pembalap yang wajib turun ke level MotoPrix jika memang tidak memenuhi syarat masuk menjadi starter OnePrix. Jangan sampai ada permainan untuk memasukkan pembalap tertentu. Itu pendapat ARL yang juga pemilik main dealer Yamaha di wilayah Sulawesi Tengah.
BACA (JUGA) : Ketum IMI Jatim Sebut MotoPrix Sudah Tidak Menarik, Pengurus Pusat Harus Benahi !
“Motoprix memang harus dibenahi, bahkan direformasi. Pertanyaan saya, MotoPrix itu proud nya apa jika kita sebagai juara region ? Jadi memang sejak awal tidak oke kualitasnya, pada sisi lain kita tidak ada pilihan dari balap MotoPrix, “terang ARL yang diklaim sebagai pemilik tim tertua yang selalu dan masih aktif disupport pabrikan Yamaha Indonesia.
“Aturan harus ditegakkan. Jangan sampai, orang atau tim gampang saja masuk OnePrix. MotoPrix ditinggalkan. Intinya, kita harus peduli juga dengan balapan sebagai sebuah industri. Jangan seenaknya bilang pergi atau cabut dan pilih OnePrix. Ini butuh kepedulian bersama agar MotoPrix di berbagai region kembali berkualitas. ”
BACA (JUGA) : Kejurnas MotoPrix Kurang Kasih Sayang IMI ? Balap Club Event Lebih Keren !
“Misal soal klasemen OnePrix 2022 yang jadi patokan. Selain yang sudah berjalan saat ini dimana itu juga butuh ketegasan penerapan aturan. Bisa juga dengan opsi ke-2, misal diambil 15 besar terbaik dari klasemen sebelumnya OnePrix, untuk juara region cukup posisi 1-2 saja yang berhak naik ke OnePrix. Kalau ada 4 region, berarti ada masuk 8 pembalap. Sisanya yang 4 lagi, itu 3 jatah untuk novice yang naik ke expert dan 1 lagi untuk wild card, “tambah ARL yang juga timnya ikut bersaing di balap sport Yamaha Sunday Race dan Yamaha Endurace Festival. BB1
