Disebut Perilaku Ngawur ! Tim RNF Tuntut Keras FIM Beri Hukuman Lebih Berat Buat Marquez

BeritaBalap.com-Manajemen tim CryptoDATA RNF Aprilia menuntut keras FIM untuk menerapkan aturan yang lebih keras kepada Marc Marquez (Repsol Honda). Hukuman dua kali long lap penalty dianggap tidak tepat. Masih terlalu ringan.

BACA (JUGA) : FIM Tegaskan Hukuman Long Lap Penalty Ganda Marquez Berlaku Di Seri Kedepan Lagi Jika Absen Di Argentina

FIM harus membuat hukuman yang kedepan membuat efek jera bagi rider untuk mengulanginya. Demikian pasca Marc Marquez menabrak 2 pembalap di MotoGP Argentina (26 Maret), adalah Jorge Martin (Pramac Racing) dan Miguel Oliveira (CryptoDATA RNF Aprilia).

koizumi

BACA (JUGA) : Miguel Oliveira Fix Tidak Ikut MotoGP Argentina Pasca Ditabrak Marquez

Terlebih Miguel Oliveira yang ditabrak keras hingga harus absen dalam seri MotoGP Argentina, akhir pekan ini (2 April) . Manajemen tim CryptoDATA RNF Aprilia menyebut perilaku MM93 tersebut ngawur.

Berikut ini pernyataan manajemen tim CryptoDATA RNF Aprilia :

“CryptoDATA RNF MotoGP Team, menyusul insiden balapan sembrono dan tidak bertanggung jawab baru-baru ini yang ditampilkan oleh Marc Marquez (Repsol Honda) melawan Miguel Oliveira (CryptoDATA RNF MotoGP Team), mendorong hukuman yang lebih keras dan berat dari FIM Steward“.

“Balapan MotoGP, apakah itu Sprint atau balapan utama, berkecepatan tinggi dan intensitas tinggi, dimana setiap pembalap ingin menang dengan segala cara. Namun, perilaku agresif seperti itu seringkali dapat menimbulkan konsekuensi yang mengerikan, tidak hanya bagi pengendara itu sendiri tetapi juga bagi sesama pesaing.

“Insiden pada balapan baru-baru ini antara Marc Marquez dan Miguel Oliveira harus menjadi peringatan bagi para pembalap di MotoGP, Moto2, dan Moto3. Oleh karena itu, sangat penting bagi mereka untuk diingatkan tentang beratnya hukuman untuk segala jenis balapan yang sembrono dan tidak bertanggung jawab”.

“Tim MotoGP CryptoDATA RNF mengutuk perilaku seperti itu dan sangat menganjurkan hukuman yang lebih berat untuk mencegah pelanggar di masa depan termasuk pembalap tim itu sendiri”. BB1

Facebook Comments

You May Also Like