BeritaBalap.com-Andrea Dovizioso (withU Yamaha RNF) menegaskan bahwa dirinya tidak mau dibandingkan apalagi disejajarkan dengan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang sukses meraih juara dunia MotoGP 2021.
BACA (JUGA) : Tim WithU RNF Yamaha Sebut Anggaran MotoGP 200 Milyar/Tahun, Cukupkah ?
Maksudnya dalam konteks prestasi kedepan walaupun nantinya sama-sama dibekali motor M1 versi 2022. Tetap saja ia masih berproses. Butuh waktu.
Menurut pembalap asal Italia usia 34 tahun ini, adalah kelebihan Quartararo yang selama di MotoGP selalu naik M1 (sejak 2019). Tidak pernah berubah. Demikian berhubungan dengan pemahamannya lebih mendalam terhadap motor. Pada sisi lain, ia relatif lama di Ducati selama 8 tahun. Itu di tahun 2013 hingga 2020.
BACA (JUGA) : Rossi : Rasa Takut Dalam Balap MotoGP Itu Penting ! Apa Alasannya ?
“Kami memiliki situasi yang berbeda karena dia dapat melihat setiap detail dan memahami hal mana yang lebih baik, dia dapat dengan mudah memanfaatkan potensi motornya”.
“Dia hanya mengendarai Yamaha, sementara saya masih kesulitan karena terkadang saya harus berhenti, memikirkan kembali apa yang harus dilakukan dengan cara yang berbeda karena sangat berbeda dengan Ducati, ”tutur Dovizioso yang meraih runner-up MotoGP 2017, 2018 dan 2019. Saat itu bersaing ketat dengan Marc Marquez (Repsol Honda).
“Kamu tidak dapat membayangkan betapa sulitnya mengendarai motor dengan cara yang berbeda dari yang biasa kamu lakukan. Mengendarai Yamaha secara agresif sulit dijelaskan. Sangat berbeda dari apa yang saya ketahui di masa lalu bahwa menjadi agresif adalah sesuatu yang lain. Berbeda ketika kamu hanya memiliki pengalaman dengan satu motor dan ketika kamu membandingkan keduanya, ”tambah Dovizioso yang dikutip dari PaddockGP. BB1
