BeritaBalap.com-Aksi seruduk yang dilakukan Marc Marquez (Repsol Honda) hingga membuat Jorge Martin (Pramac Racing) terjatuh masih bergulir. Ada ketidakpuasan dengan kondisi yang terjadi.
Seakan ada pembiaran yang disengaja Pihak tim Pramac Racing tidak puas dengan tidak adanya keputusan FIM yang idealnya menghukum perilaku pembalap yang tidak sportif di trek. Logikanya, yang sehat harus dihukum.
BACA (JUGA) : Marquez Curhat Dirinya Sudah Tidak Bisa Balapan Seperti Sebelumnya
Untuk masalah ini, tidak hanya selesai dengan permintaan maaf yang memang sudah dilakukan Marc Marquez dengan mendatangi paddock tim Pramac Racing saja. Perlu ada penyelidikan mendalam dan berlanjut dengan pemberian sangsi karena merugikan pihak tertentu.
BACA (JUGA) : Apakah Vinales Marah Dengan Ucapan Quartararo Yang Tidak Peduli Kondisinya ?
“Balapan kami hancur di beberapa tikungan. Saya terkejut mereka tidak melakukan investigasi apa pun. Biasanya sebuah organisasi, ketika ada situasi aneh, maka membuka penyelidikan, ”tegas Fonsi Nieto yang menjabat sebagai pelatih tim Pramac Racing.
“Pembalap selalu bisa membuat kesalahan. Ya, memang benar bahwa pertama semuanya baik-baik saja untuk Marc, dan sekarang segalanya tidak berjalan baik untuknya. Kami yakin kami bisa melakukan kemenangan yang kedua, “tambah Fonsi Nieto yang juga mantan pembalap GP125, GP250 dan satu kali balapan MotoGP. BB1