BeritaBalap.com-Andrea Dovizioso (Ducati) belum juga mencapai top-perform. Di Aragon 2 (25 Oktober) harus puas finish ke-13 saja. Kondisi yang memang ironis ketika dalam 3 tahun ini menjadi pesaing kuat Marc Marquez (Repsol Honda).
Bahkan disebut oleh Dovizioso yang berusia 34 tahun bahwa peluang mereka saat ini adalah nol alias kosong. Itu dalam konteks perebutan gelar juara dunia MotoGP 2020.
BACA (JUGA) : Hebatnya Si-Gondrong Morbidelli, Jawara Walau Data Top Speed Paling Bawah, Cukup 334,4 Km/Jam
“Saya pikir, saat ini peluang kami hampir nol. Dengan kecepatan yang kami miliki sekarang, kami tidak bisa bertarung. Dari sudut pandang tertentu ini adalah situasi yang buruk karena kamu merasa tidak memiliki kartu untuk dimainkan dan ini adalah kenyataan”.
“Kami tidak tahu apa yang bisa terjadi di Valencia, tapi kami tidak akan pergi kesana untuk mengatakan bahwa kami akan berusaha sampai akhir karena bukan situasinya, ”ujar Andrea Dovizioso yang kemudian bergeser ke posisi ke-5 dalam klasemen sementara.
BACA (JUGA) : Race MotoGP Aragon : Hebatnya Si-Gondrong Morbidelli, Jawara ! Nakagami Dan Alex Marquez Crash
Dalam hal ini, poinnya disalip Morbidelli yang meraih podium juara. Selisihnya dengan Joan Mir semakin jauh, saat ini gapnya 28 poin. Adapun seri lanjutan MotoGP akan dihelat di Valencia, itu dalam 2 kali seri Valencia, Spanyol (8 dan 15 November).
“Bagaimanapun kami harus mencoba untuk tetap tenang, saya pikir itu baik bahwa ada waktu seminggu untuk tinggal di rumah karena kami harus melepaskan diri dari perasaan buruk ini. Kemudian kita akan lihat apa yang terjadi karena kita akan bertemu pada November di dua trek dimana segala sesuatu bisa terjadi, ”tambah Dovizioso. BB1
Hasil MotoGP Aragon 2 (25 Oktober) :
Klasemen Sementara :
