BeritaBalap.com-Menjadi hal menarik, sedap dicermati sekaligus kritis untuk diivestigasi sehubungan formasi tim balap Yamaha Racing Indonesia (YRI) dalam pentas Asia Road Racing Championship 2021 (ARRC 2021).
Apakah sama dengan tahun skuad 2020 yang hanya berjalan 1 seri saja (Malaysia) ? Apakah kemudian ada policy yang sifatnya akselerasi di tengah kondisi pendemi Covid-19 ? Secara logika sederhana, untuk pertanyaan terakhir tersebut berhubungan dengan proyeksi seorang pembalap seiring dengan penambahan usianya.
“Soal formasi tim Yamaha Racing Indonesia (YRI) akan kita evaluasi lebih lanjut. Tunggu saja pengumuman resminya dari Yamaha Indonesia ya, “tegas M Abidin, General Manager After Sales & Motorsport PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) saat berkomunikasi langsung dengan penulis.
“Jadi kita terus amati bagaimana perkembangan rider menyangkut latihan yang dijalani mereka. Saya lihat Aldi Satya Mahendra dengan postur yang lebih tinggi sekarang ini, juga saya lihat saat ini sering sekali latihan dengan motor sport 250 cc bersama kakaknya Galang Hendra, “tambah M Abidin yang terus fokus dan konsisten menjaga berat badan yang proporsional dengan olahraga dan menjaga asupan makanan.
Sampai disini, jelas dan tegas bahwa pihak Yamaha Indonesia mencermati apa yang dilakukan pembalap sehubungan agenda latihannya, termasuk faktor-faktor lainnya.
Pertanyaan lanjutannya, apakah Aldi Satya Mahendra yang masih berusia 14 tahun dan saat ini tingginya sekira 163 cm akan dinaikkan ke kelas AP250 (dari UB150) sebagai langkah akselerasi atas usia dan potensinya yang memang lebih menjanjikan ? Kita tunggu saja ya keputusan resminya.
Bicara perjalanan ARRC 2021 memang masih relatif lama. Test pramusim pada bulan Juni nanti. Inipun belum jelas ditengah kondisi Malaysia yang memperketat warna negara asing yang masuk dengan langkah karantina, sehingga pengujian MotoGP 2021 Sepang juga dibatalkan. BB1
