BeritaBalap.com-Pagelaran balap trek lempeng dengan titel Gadhuro Dragbike 201M Series 2022 di Sirkuit Lanud Gading Wonosari, Minggu (24 April) berakhir ricuh. Diprotes keras peserta karena sebagian besar kelas-kelas poin seeded tidak dipentaskan. Waduh ! Kok bisa ?
BACA (JUGA) : Hasil Juara Lengkap Gadhuro Drag Bike 201M Series 2022 Jogja
Anyway, ini yang jadi sumber masalahnya karena mayoritas pelaku balap trek lempeng tidak mau jika hasil juara mengacu hasil babak penyisihan. Alasan logisnya, mereka belum mempush laju motor dalam penyisihan. Lain hal dalam konteks babak final.
Mereka maunya dipulangkan saja uang pendaftaran. Itu pilihan terbaik. Win-win solution karena dianggap kesalahan panitia dalam manajemen waktu race. Harus ada konsekuensi karena mereka pun menerima jika terkena hukuman.
“Jadualnya sejak awal diubah-ubah. Itu yang tidak benar. Pembalap saya saja ada yang terlambat masuk grid, juga kena hukuman penalti tidak boleh ikutan. Ini kita terima. Ini efek jadual yang diubah-ubah, “tegas Bayu Ucil, pemilik tim RH57 yang membawa 6 pacuan dragbike.
“Ini kita keluar biaya balap yang besar untuk persiapan event ini tapi kerja panitia seperti ini. Tidak beres. Sangat mengecewakan. Kita tidak terima, “timpal Setyoko, akrab disapa Pencenk, mekanik yang mengawal tim M2 Speed dan banyak tim lainnya. R4NU/BB1
Tonton VIDEO Protes Peserta Gadhuro Dragbike 2022 Jogja :