BeritaBalap.com-Aleix Espargaro (Aprilia Racing) meluapkan emosinya atas perfoma RS-GP yang ditungganginya tidak kompetitif. Racer senior asal Spanyol itu tidak bisa bersaing di barisan depan dan hanya finish ke-9 saja.
BACA (JUGA) : Quartararo Curhat Soal Crash Di Phillip Island, Ucap Tantangan Ke Pecco Di Sepang
Aleix Espargaro menyebut motornya tidak kompetitif karena mengalami 2 masalah serius. Pertama, sehubungan kondisi ban yang semakin menurun perfomanya. Sudah aus. Hal kedua, menganggap tenaga motor berkurang saat menjalani balapan. Diklaim ada masalah pada perngkat elektronik.
Saat ini Aleix Espargaro berjarak 27 poin dari Francesco Bagnaia ‘Pecco’ (Ducati Lenovo) yang pimpin klasemen sementara dan memiliki gap 13 poin dari Fabio Quartararo yang ada di urutan ke-2.
BACA (JUGA) : Balap WorldSSP300 Dianggap Berbahaya Karena Beberapa Rider Meninggal Dunia, Kenapa ?
“Apakah saya bisa mendapatkan poin ? Saya yakin kami melakukannya, kami sangat cepat tetapi ketika kami kehabisan karet (ban, red), maka kami mendapat masalah dan sesuatu yang sangat aneh terjadi. Elektronik memotong begitu banyak daya dan itu sangat membuat frustrasi, tidak ada yang bisa saya lakukan saat mengendarai, kami memiliki kecepatan untuk membuatnya tetapi saya tidak tahu apa yang terjadi pada saat yang paling penting, “ungkap Aleix Espargaro yang dilansir dari Tuttomotoriweb.
“Itu membuat frustrasi dan kami membuat terlalu banyak kesalahan, kami masih memiliki kesempatan untuk bermain untuk itu, tetapi kami tidak berada di level tim terbaik”.
“Apakah saya masih percaya ? Hebat, sudah 50 poin hilang, saya jauh dari Pecco yang sangat kuat tetapi apapun bisa terjadi, sekarang mari kita lihat di Malaysia. Saya marah karena seperti di Jepang saya cepat, tetapi sekarang kami memiliki 3 hari libur dan kemudian kami akan kembali lebih kuat di Sepang. Jelas, bahwa kami harus meningkatkan di balapan berikutnya dan juga untuk masa depan, ”tambah Aleix Espargaro. BB1
Hasil MotoGP Phillip Island :
Klasemen Sementara :
