BeritaBalap.com-Tidak sesuai tradisi, Honda belum juga mempublikasikan secara resmi siapa pendamping Marc Marquez untuk musim depan (2023).
BACA (JUGA) : Dibalik Keputusan Aprilia Yang Lebih Percaya Mantan Mekanik F1, Terbukti Jos !
Memang menguat nama Joan Mir (Suzuki Ecstar) tetapi inipun disebut Paco sanchez, manajer pribadinya Joan Mir belum ada kesepakatan. Masih berproses alias masih mengambang. Belum jelas.
Lebih lanjut, banyak spekulasi berita yang bermunculan. Maksudnya sebagai penyebab belum dirilisnya secara resmi siapa teammate MM93. Selain soal sponsor Repsol Honda yang diklaim belum memberikan kepastian kontrak 2023 karena berhubungan dengan biaya operasional, juga muncul prediksi bahwa Honda menunggu pengumuman Ducati.
BACA (JUGA) : Pecco Akui Skill Balap Dan Mental Quartararo Lebih Baik, Siap Konsultasi Psikolog ?
Kenapa dan siapa yang ditunggu ? Jadi jika kemudian Jorge Martin (Pramac racing) tidak direkrut Ducati (2023) karena lebih memilih Enea Bastianini (Gresini Racing), maka Honda diklaim mengincar Jorge Martin yang pernah bersama Honda saat juara dunia Moto3 (Tim Gresini Honda, 2018).
Namun spekulasi berita ini dibantah oleh Carlo Pernat sebagai manajer pribadi dari Enea Bastianini. Ia tidak setuju dengan hal ini dan menganggap berita ini sebagai penekanan terhadap Ducati dan bisa merugikan mereka. Menurutnya, tidak ada ruang Honda untuk dapat mengambil Jorge Martin.
BACA (JUGA) : KTM Group Terlalu Dominan Di Balap Moto3, Awas Honda Jenuh Dan Cabut ?
“Kalian para jurnalis mempermainkan sebuah penekanan yang akan dilakukan Jorge kepada Ducati, kemudian apakah kalian memberi saya tim resmi atau saya juga akan pergi. Tetapi apakah orang-orang Ducati itu tampak seperti tipe yang membiarkan diri mereka ditekan ? Saya benar-benar tidak berpikir ada ruang bagi Jorge Martin untuk pergi ke Honda, ”tegas Carlo Pernat yang dilansir dari Tuttomotoriweb.
“Saya mengenal dunia ini dengan baik dan saya dapat mengatakan bahwa sesuatu sedang terjadi di Honda dengan sponsor. Mungkin ini hanya masalah meninjau kembali kesepakatan yang telah berlangsung selama hampir tiga dekade. Yang pasti, jika Repsol meninggalkan MotoGP itu akan menjadi pukulan berat bagi Honda, tapi juga bagi seluruh paddock, ”timpal Carlo Pernat yang juga pernah menjadi manajer pribadi dari Valentino Rossi, Loris Capirossi, Andrea Iannone dan lain-lain.BB1
Klasemen Sementara MotoGP :
