Ibnu Sambodo “Pak De” Ungkap Alasan Tim Manual-Tech Tidak Ambil Yudhistira Balap Sport 250

BeritaBalap.com-Berita pebalap nasional Ahmad Yudhistira kembali ke balap nasional mengemuka. Pebalap asal Kalsel yang musim lalu berprestasi spesial di level Supersports 600 (ARRC 2019) harus memilih kompetisi nasional Sport 250 di salah satu tim yang disupport pabrikan Astra Honda Motor (AHM).

Memang ini sungguh miris alias disayangkan ditengah skill balapnya yang semakin meningkat dan layak bertarung di Asia Superbike (ASB) yang notabene menjadi kelas baru di Asia Road Racing Championship 2019 (ARRC 2019).

Lebih lanjut, hadir pertanyaan kritis penulis kepada pemilik tim Manual Tech KYT Kawasaki, Ibnu Sambodo yang selama ini menaunginya. Kenapa tidak direkrut saja walau untuk balap Sport 250 cc ? Apa yang menjadi alasanya ?

koizumi

“Jadi memang yang saya ketahui, semua serba mendadak setelah tim Malaysia membatalkan perekrutan Yudhistira untuk balap Superbike 1000 (ARRC 2019), “tukas Ibnu Sambodo, akrab disapa Pak De yang bermarkas di Sleman, Yogyakarta.

“Kita tidak merekrutnya karena memang tim kita yang main di Sport 250 adalah untuk pembinaan pembalap muda. Dalam hal ini, AM Fadly. Jenjang Yudhistira itu berbeda, sudah di level Superbike, bahkan bukan Supersports 600 lagi. Saya sempat berjuang untuk Superbike namun terkendala dana besar.  Jadi pertimbangannya kompleks dan ini dalam situasi yang memang waktunya mepet dan dia harus mengambil keputusan, “tambah Pak De yang sempat menyebut angka Rp. 4,8 Milyar untuk satu musim kompetisi balap Superbike di ARRC 2019. BB1

Facebook Comments

You May Also Like