BeritaBalap.com-Banyak podium juara yang diraih tim-tim yang mengaplikasi Knalpot Creampie. Itu terbukti nyata dalam gelaran final Kawahara IRC IDC 2019 di Lanud Gading, Wonosari, Yogyakarta, Minggu kemarin (8 Desember).
Yap, sebagian besar pacuan berbasic Ninja 150 yang menggunakan Knalpot Creampie kasih bukti nyata. “Semua motor garapan saya pakai Knalpot Creampie, Lebih dari 16 motor, “ujar mekanik Setyoko, akrab disapa Penceng PRK yang berasal dari Klaten.
Lebih lanjut, memang ada dua jenis Knalpot buat Ninja 150 yang diproduksi Creampie yang bermarkas di Jl. Sampakan, Tegal Tirto, Berbah, Sleman, Yogyakarta. Ada yang berbahan plat galvanis dan adapula yang stainless.
“Namun seiring perkembangan dimana ini berhubungan dengan lifestyle, maka yang stainless yang lebih laris. Perbedaan harganya memang setengahnya. Yang stainless Rp. 1,5 juta, sedangkan yang galvanis sekitar 750 ribu, “ujar Taufan, Manajer Pemasaran Knalpot Creampie.
Bagaimana dengan hasil dynotest yang selama ini dilakukan ? “Ada peningkatan tenaga hingga 1500 RPM. Jadi lebih mulur ya. Kalau powernya naik hingga 3 HP, “tambah Taufan yang juga sedang meriset serius underbone berbasic Yamaha 125Z dan saat final Indoclub 2019 Sentul terbukti pula sukses merebut podium runner-up.
So, bicara kinerja Knalpot Creampie adalah cara praktis dan manis untuk mendongkrak perfoma motor Ninja 150 anda. Tidak perlu repot-repot. Makin ngacir saat dipakai harian (daily-used). Yang domosili di Yogyakarta atau Jateng, dapat datang langsung dan merasakan kehebatannya diatas dynotest Creampie. BB1
