BeritaBalap.com- Nah, ini yang baru dinamakan dinamika lintasan 201 meter kawasan Sulawesi. Yaitu dengan hadirnya juara baru untuk kelas Bebek 4 Tak 200 cc Tune-up. Terjadi di kejuaraan bergengsi bertajuk Sulawesi Cup Dragbike Championship 2019 (SCDC 2019) putaran ke-3 sirkuit Parang Celele Takalar Sulawesi Selatan, Minggu kemarin (29 September).
Jika di putaran sebelumnya pasukan BMH Racing Sapulidi Official Polres Kolut begitu superior. Kemudian bisa dipatahkan oleh tim Valjes Queen Bitung lewat duet joki M. Ilham dengan catatan waktu terbaik 07. 240 detik dan Rainal Pahlevi dengan torehan waktu 07.241 detik.
Mereka berhasil sapu-bersih podium 1 dan 2. Apapun itu, juara tetaplah juara. Lagian balap tak hanya biacara power dan kemampuan seoarang pebalap saja. Dibalik itu semua ada faktor lain yang tak terduga.
Apalagi, FU dengan perbandingan rasio 1 (15/30), 2 (24/16), 3 (25/std), 4 dan 5 standar dengan kombinasi final gear 13/40 bukanlah pemain kemarin sore. Ini juga salah satu tim unggulan. Langganan juara.
Dari infomasi yang diberikan oleh Novrey Langkey ternyata itu motor pernah meraih podium pertama di kejuaraan Gebyar RTP Dragbike Championship 2019 pada bulan Januari 2019 yang lalu. Kala itu digeber oleh Rully PM dengan persaingan yang ketat podium pertama di lintasan wet race. Oh pantasan… !
Secara keseluruhan, FU yang dimaintenance oleh mekanik Azurra tersebut tidak ada perubahan yang signifikan pada mesin. Yang berubah hanya penggunaan ban saja, menyesuaikan dengan sponsorhip pihak penyelenggara perlombaan.
’’Karbu tetap menggunakan PWK 38 dengan ukuran spuyer 128/60. Untuk Piston menggunakan LHK berdiameter 70 mm,’’bilang Azurra. Untuk lebih jelasnya, penggunaan Piston LHK 70 diikuti booring silinder yang aslinya 62 mm.
Langkah torak alias torsi dinaikkan menjadi 2 mm dari standarnya yang memiliki ukuran 48,8 mm. Dengan demikian didapat kapasitas mesin yang sebenarnya menjadi 195 cc. Sama persis dengan kelas yang diikutinya yakni bebek tune-up s/d 200 cc. Ok selamat atas keberhasilannya. D 14 N
