Beritabalap.com-Seperti juga Aprilia, maka KTM mendapat keringanan hingga tanggal 29 Juni 2020 ini untuk pembekuan mesin atau homologasi mesin. Jadi sebelum tanggal tersebut diserahkan kepada Direktur Teknik MotoGP, Danny Aldridge.
Mereka memang mendapat hak konsesi, kalau pabrikan lain (Honda, Yamaha, Suzuki dan Ducati) sudah dibekukan sejak setelah tes Qatar lalu (22-24 Februari. Ternyata diungkapkan oleh Bos KTM bahwa mereka tidak ada perubahan dalam konteks mesin.
BACA (JUGA) : Ini Aturan Hak Konsesi Aprilia & KTM, Batas Waktu Homologasi Mesin 29 Juni
“Motor kami tidak akan berubah dibandingkan dengan tes Qatar, “tutur Mike Leitner selaku manajer tim Red Bull KTM. Faktanya memang Aprilia yang ngotot belum mau dibekukan karena butuh waktu untuk evaluasi atau pengujian lebihlanjut pada RS-GP yang memang mengalami perubahan frontal.
“Saya akan lebih suka jika semua pabrik menyetujui pembekuan pembangunan mesin setelah uji Qatar, “tegas Mike Leitner. Apa sebabnya ?
BACA (JUGA) : Bos KTM Tegaskan Tidak Jadi Kontrak Dovizoso (2021), Apa Alasannya ?
“Karena bagaimanapun kita telah menutup perusahaan selama bulan Maret dan April. Dan karena aturan jarak, peraturan kesehatan dan aturan kantor rumah, kami masih tidak diizinkan untuk bekerja dengan seluruh tim di departemen balap. Tes juga tidak memungkinkan untuk saat ini. Dan kami tidak punya banyak waktu sampai akhir Juni. Jadi akan ada perubahan yang sangat, sangat kecil dalam materi antara tes Qatar dan balapan di Jerez. Karena tidak akan ada cukup waktu di trek untuk menguji komponen mesin baru secara ekstensif, “tambah Mike Leitner. BB1
VIDEO Cakram KARBON MotoGP Yang Menyentuh Harga 1 Milyar Lebih :