BeritaBalap.com-Pembalap tim Repsol Honda, Marc Marquez mengakui bahwa pernah terjadi persaingan keras dengan Pol Espargaro yang mengarah kepada hal yang tidak sehat.
Disebut tidak sehat karena menimbulkan perilaku dimana mereka tidak saling tegur-sapa. Ini ekses dari kompetisi yang terjadi. Bahkan sejak balap era GP125 hingga ke level Moto2.
BACA (JUGA) : Launching Tim Repsol Honda Tanggal 22 Februari, Marc Marquez Hadir ?
“Mungkin tahun-tahun yang paling saya ingat dengan adanya ketegangan besar adalah tahun 2010 dan 2012. Kami tidak bicara satu sama lain, ada persaingan keras dan saya yakin dia tidak mau melihat saya. Itu karena adanya perseteruan, “terang Marc Marquez.
Sekilas informasi saja, jadi saat tahun 2010 itu, Marc Marquez meraih gelar juara dunia GP125, sedangkan Pol Espargaro ke-3. Kemudian di tahun 2012, Marc Marquez merebut jawara dunia Moto2, sedangkan Pol Espargaro sebagai runner-up.
BACA (JUGA) : Soal Investigasi Honda Atas Kasus Cedera Marquez, Bos Dorna : Itu Berita Bohong
Namun kemudian saat ini Marc Marquez menyebut bahwa mereka akan lebih dewasa karena memang berada dalam satu tim. Perjuangannya mengarah pada misi yang sama, yaitu menghantarkan Honda meraih juara dunia MotoGP.
“Saat ini kami dewasa dan kami memahami bahwa penting untuk memiliki persaingan di lintasan karena itu akan membuat kemampuan anda meningkat. Sekarang kami reukun dengan Pol, saya ingin kami berdua berjuang untuk gelar juara dunia, jadi akan ada ketegangan tetapi dalam kondisi normal, “tambah Marc Marquez. BB1