BeritaBalap.com-Ada banyak opini atau pendapat yang berkembang bahwa sebaiknya Mario Suryo Aji (Honda Team Asia) dinaikkan saja ke level Moto2 tahun depan (2024). Demikian mengacu pada logika sederhana sehubungan postur tubuh ataupun berat tubuh yang diatas rata-rata. Mungkin sekira 68-70 Kg. Itu mungkin ya.
Mario Suryo Aji, populer disingkat Mario Aji sudah masuk tahun ke-2 di balap Moto3 dan saat ini ada di posisi ke-25 dalam klasemen sementara. Usianya sudah masuk 19 tahun.
Jika melihat rekan-rekan seangkatannya yang sama-sama tahun ke-2 ataupun alumni CEV Moto3 tahun 2021, maka memang banyak yang jauh lebih baik dalam konteks klasemen sementara Moto3.
BACA (JUGA) : Profil David Alonso (17 Tahun), Rookie Moto3 Yang Posisi Ke-5 Klasemen Sementara
Sebut saja diantaranya Daniel Holgado (posisi ke-1), kemudian Ivan Ortola (6), Diogo Moreira (7), David Munoz (10) dan lain-lain. Atau bahkan ada yang rookie tapi sudah ke-5 (David Alonso) ataupun Joe Antonio Rueda (8).
Pertanyaan kritis lanjutan, apakah memang layak jika seorang pembalap Moto3 tidak berprestasi signifikan alias spesial tetapi kemudian dipaksa untuk dinaikkan ke level Moto2 ? Apakah potensinya dapat lebih maksimal dalam kompetisi Moto2 yang justru banyak diikuti petarung-petarung senior ? Demikian sebagai topik diskusi yang menarik dibahas.
BACA (JUGA) : Ini Komentar Dall’Igna Jika Betul Marquez Pindah Tim Gresini Racing
Sedikit catatan saja sekaligus gambaran, bahwa juara dunia Moto3 tahun 2019 Lorenzo Dalla Porta yang kemudian naik ke strata Moto2 (2020-2022), justru tidak dapat berprestasi ketika berada di tim Italtrans.
Padahal sudah juara dunia Moto3 ya. Dalla Porta peringkat ke-27 dalam klasemen akhir Moto2 tahun 2020, lanjut kembali ke-27 (2021) dan ke-22 (2022). Musim 2023 ini melakoni balap WorldSSP.
Bicara sepak-terjang Ai Ogura (Honda Team Asia) saat balap Moto2 pertama kalinya (2021) dapat berada di peringkat ke-8 dalam klasemen akhir setelah menjadi yang ke-3 di level Moto3 (ini tahun ke-2 balap Moto3 secara full series, bukan wild card atau pengganti). Itu tadi semua sebagai ilustrasi saja untuk sebuah kehati-hatian ataupun acuan.
Semoga Mario Aji semakin baik prestasi kedepannya untuk membuka mata pemangku kepentingan dalam mengambil keputusan sehubungan karir balapnya. Amin. BB1 (Ket FOTO : istimewa)
